32.3 C
Jakarta

Aksi Peduli Rohingya di Banyumas, Undang Simpati Mahasiswa UMP Hingga Siswa MI

Baca Juga:

BANYUMAS, MENARA62.COM — Aksi peduli Rohingya di Banyumas, undang simpati mahasiswa Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) hingga siswa madrasah ibtida’iyah (MI).

Aksi kepedulian itu terjadi di MI Muhammadiyah Patikraja, Banyumas, Jawa Tengah. Puluhan massa, mulai dari mahasiswa UMP, hingga anak-anak MI, ikut berpartisipasi dalam aksi solidaritas dan penggalangan dana.

Menurut Koordinator aksi Soif Hidayat, selain bersama peserta Program Magang 3 UMP, program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, aksi simpatik yang digelar pada Sabtu (9/9/2017), juga diikuti para pelajar dari Madrasah Ibtidaiyah  (MI) Muhammadiyah Patikraja.

“Kegiatan diikuti oleh siswa-siswi MI Muhammadiyah Patikraja dari Kelas I sampai kelas VI. Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan ini kurang lebih 50 siswa-siswi,” katanya.

Dalam aksinya, siswa kelas 1 menggambar dengan tema yang disesuaikan dengan kondisi yang sedang dialami warga Rohingaya. Sementara siswa kelas 2 melakukan cap tangan sebagai bukti kepedulian terhadap warga rohingya.

“Untuk kelas 3, 4 dan 5 membuat sebuah karya berupa tulisan, gambar dan puisi dimana karya tersebut merupakan hasil dari pemikiran para siswa tentang keprihatinan melihat kondisi yang sedang terjadi pada muslim Rohingya di Myanmar,” katanya.

Kegiatan aksi peduli terhadap warga Rohingya dibagi berdasarkan kelas dari kelas 1 sampai kelas 6. Sebelum kegiatan dimulai, masing-masing guru kelas menjelaskan kepada siswa gambaran masalah yang sedang terjadi di Rohingya.

Sementara itu, Kepala Sekolah MI Muhammadiyah Patikraja Indra Gunawan menambahkan, maksud dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman tentang nilai-nilai solidaritas kepada sesama manusia tanpa melihat latar belakang negara, suku, agama. Sebagai bentuk untuk menanamkan rasa peduli sesama manusia dimulai dari usia dini.

“Acara dimaksudkan utk mengasah kepekaan anak atas kejadian yang menimpa saudara-saudara seiman di belahan dunia lainnya. Sebab kelak, mereka akan menjadi penduduk dunia, bukan lagi hanya penduduk suatu daerah saja. Hal tersebut yang mendasari supaya anak-anak mulai berfikir secara global dan belajar untuk peka terhadap kejadian yang terjadi di belahan bumi lain. Dana yang terkumpul dari penggalangan dana adlh sebesar 1.129.700,” pungkasnya.

Dijelaskan, setelah semua siswa selesai membuat karya yang telah dibagi sesuai kelas, semua siswa dikumpulkan dihalaman sekolah untuk melakukan sebuah dukungan moril dimana salah satu mahasiswa magang 3 memimpin orasi peduli Rohingya dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin salah satu guru MI Muhammadiyah Patikraja.

“Setelah itu siswa mulai melakukan penggalangan dana dimana penggalangan dana ini dilakukan disekolah dan dilingkungan sekitar sekolah. Kegiatan ini berlangsung dengan antusias siswa dan semua pihak yang berkaitan dan total penggalangan dana yang dilakukan terkumpul kurang lebih sekitar 1 juta rupiah,” katanya.

–ULY/TEGAR ROLI–

- Advertisement -

Menara62 TV

- Advertisement -

Terbaru!