MUHAMMADIYAH.OR.ID, ACEH- Gempa Bumi dengan kekuatan 6,4 SR (tidak berpotensi tsunami) yang melanda Aceh hari ini, Rabu (7/12) pukul 05.03 dengan pusat gempa di 5,19 LU 96,36 BT, tepatnya berjarak 18 km arah timur laut Kabupaten Pidie Jaya pada kedalaman 10 km menghasilkan dampak yang luar biasa. Puluhan korban jiwa, ratusan luka-luka, kerusakan rumah maupun bangunan-bangunan sarana prasarana pun terjadi.
Menyikapi bencana alam yang tengah melanda Aceh, Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPP IMM) mengeluarkan pernyataannya dalam instruksi pada seluruh level pimpinan, baik daerah, cabang, maupun komisariat untuk melakukan aksi solidaritas.
“Saudara kita di ujung utara sana tengah berduka, maka sebagai saudara kita pun harus membantu,” ucap Taufan Putra Revolusi Korompot, Ketua Umum DPP IMM.
“Kita akan lakukan aksi. yaitu dalam bentuk penggalangan dana untuk kemudian kita salurkan pada saudara-saudara kita di Aceh sana,” ungkap Taufan ketika dihubungi kontributor Muhammadiyah.or.id, Rabu (7/12).
Ia menambahkan bahwa nantinya dana yang terkumpul dari berbagai level pimpinan akan dipusatkan. “Penggalangan dana nanti di tiap-tiap level pimpinan, secara kolektif, kemudian dikumpulkan dan terpusat di DPP untuk kemudian kita salurkan langsung,” jelas mahasiswa pasca sarjana Universitas Paramadina tersebut.
Sementara itu, Ali Muthohirin, Sekretaris Jenderal DPP IMM mengatakan bahwa IMM dengan salah satu triloginya berupaya untuk bertindak cepat dan sigap. “Salah satu contohnya dalam bencana ini, kita harus segera bertindak, karena selain itu menjadi ranah gerak kita, saudara-saudara kita disana tentunya membutuhkan uluran tangan, bantuan dari kita,” jelas mantan Ketua Umum DPD IMM Jawa Timur tersebut.
Berkaitan dengan bencana Aceh pula, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IMM Aceh juga telah berkoordinasi dengan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) Aceh, LLHPB ‘Aisyiyah Aceh, LazisMu Aceh, dan seluruh ortom (Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul ‘Aisiyah, Tapak Suci Putera Muhammadiyah, dan Ikatan Pelajar Muhammadiyah) untuk membantu meringankan dan menyembuhkan luka fisik maupun psikis yang dialami oleh korban dan keluarganya, yang dialami oleh masyarakat Aceh akibat dari bencana alam tersebut. (adam)
Kontributor : Ubay
