29.8 C
Jakarta

Temuan Mahasiswa UM Magelang, Temulawak Dapat Atasi Depresi

Baca Juga:

MAGELANG, MENARA62.COM — Selama ini temulawak dijadikan olahan obat-obat herbal oleh masyarakat. Namun belum banyak yang tahu bahwa kandungan dalam temulawak dapat dijadikan sebagai antidepresan. Kandungan curcumin dalam temulawak ternyata dapat menurunkan depresi dan meningkatkan kekebalan tubuh.

Itu hasil penelitian lima mahasiswa Fikes Universitas Muhammadiyah (UM) Magelang terhadap temulawak. Mereka kemudian menamakan hasil temuannya dengan Temulawak Anti Depresi atau Lawak Tesi. Kelima mahasiswa dalah Kholifatun Putri, Ridho Panggah Prasetya, Panji Yudha, Lilik Kurniati, dan Aprilia Yunita.

Mereka menuangkan gagasan penelitian ke dalam proposal berjudul “Ekstrak Temulawak sebagai Anti Depresi.” Proposal tersebut diajukan dalam PKM Dikti Tahun 2016 dan telah lolos mendapat pendanaan dari Kementerian Riset Teknologi Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti). Mereka melakukan penelitian yang dimulai dari bulan April sampai dengan bulan Juni 2017 di Laboratorium Farmasi Fikes UM Magelang di bawah bimbingan dosen Fikes, Widarika Santi Hapsari S.Farm M.Sc.

Kholifatun, ketua tim mengatakan proses penelitian berawal dari pemilihan rimpang temulawak yang telah dideterminasi untuk menyatakan bahwa tumbuhan tersebut benar-benar merupakan tumbuhan temulawak. Kemudian perlakuan kepada rimpang temulawak mulai dari perajangan, pengeringan, penghalusan, maserasi, pengentalan. Tahap terakhir yaitu pengujian ke hewan uji yaitu mencit untuk mengetahui efek dari ekstrak rimpang temulawak sebagai anti depresi.

Melalui penelitian ini diharapkan dapat membuktikan bahwa kandungan rimpang temulawak dapat dijadikan sebagai alternatif penanganan depresi yang sering dialami oleh masyarakat. “Kami berusaha mencari formulasi yang tepat untuk pembuatan sediaan tablet ekstrak temulawak yang nantinya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat, ” ujar Kholifatun di Magelang, Rabu (5/7/2017).

- Advertisement -

Menara62 TV

- Advertisement -

Terbaru!