MUHAMMADIYAH.OR.ID JEMBER – Muhammadiyah adalah organisasi kemasyarakatan yang ramah, damai dan berkemajuan. Sehingga sikap Muhammadiyah dalam menanggapi permasalahan sosial selalu diselesaikan dengan asas damai.
Seperti yang disampaikan oleh Kusno, Ketua PDM Kabupaten Jember, bahwasanya kader Muhammadiyah harus senantiasa tampil sebagai pendamai, pensejahtera, dan penolong bagi sesama manusia.
“Di tengah pergumulan politik, sosial bahkan budaya, dibutuhkan kearifan dalam menyikapinya, sehingga tidak menimbulkan konflik dan tetap damai,” jelas Kusno pada pertemuan Triwulan PCA se Kab Jember, Selasa (6/12)
Lebih lanjut Kusno mengatakan bahwa Muhammadiyah selalu dilatih untuk berjuang dan berusaha agar terwujudnya kehidupan yang damai sejahtera, serta mengembangkan persaudaraan dan ukhuwah islamiyah.
“Sikap damai juga penting untuk merekatkan ukhuwah islamiyah, hal ini harus selalu dibiasakan, apalagi di tengah gejolak permasalahan bangsa seperti saat ini,” kata Kusno.
Sifat kepribadian Muhammadiyah harus menjadi jiwa dan ruh setiap gerakan dan aktifitas yang dilakukan persyarikatan, baik ortom maupun amal usaha Muhammadiyah, yang diperkenalkan dan disebarluaskan kepada masyarakat dengan baik dan benar.
“Muhammadiyah kan lahir sebagai sang pencerah, maka hal itu harus selalu jadi pedoman kita dalam menanggapi dan memberi ide solutif untuk permasalahan bangsa yang sedang terjadi saat ini,” tutup Kusno. (nisa)
Kontributor : Andi Saputra
