MALANG, MENARA62.COM –Bahan limbah atau sampah yang tidak berguna ternyata dapat diolah untuk menghasilkan nilai tambah. Kreativitas siswa-siswi SMA Islam Al Ma’arif Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur ini dapat menghasilkan uang dari pemanfaatan sampah. Bagaimana caranya?
Kaleng-kaleng bekas minuman tidak berguna di tempat sampah sekolah berhasil dimanfaatkan dalam bentuk kerajinan tangan seperti miniatur mobil, sepeda, dan robot-robotan.
Salah seorang alumni sekolah tersebut, Muhammad Taufiq, yang memiliki keterampilan kerajinan tangan mengolah limbah bekas, berbagi ilmu kepada adik-adiknya tersebut. Botol-botol bekas itu dipotong dan dirakit sedemikian rupa, sehingga terbentuk menjadi miniatur mobil. Hasil karya siswa ini, selain dijual di koperasi dan di pasar, rencananya akan diikutkan dalam pameran UMKM.
Kepala Sekolah SMA Islam Al-Ma’arif Singosari, Titik Susanti mengatakan, setiap produk, bisa dijual mulai dari harga Rp5.000 hingga Rp55.000, tergantung dari besar dan model. Menurutnya, dari keterampilan ini, juga bisa menambah uang saku siswa serta untuk membeli peralatan kebutuhan sekolah.
“Nantinya, pihak sekolah akan mengundang lagi beberapa pelaku UMKM, sehingga berbagai jenis sampah yang ada di sekolah bisa dimanfaatkan. Tidak hanya botol bekas minuman, kertas yang tidak dipakai dan bungkus makanan ringan, kami harapkan tidak dibuang lagi dan bisa dijadikan barang bernilai serta layak dijual,” kata Titik kepada Menara62.
-ASA-
