26.2 C
Jakarta

207 Mahasiswa PPG UMP Terima Sertifikat Pendidik

Baca Juga:

PURWOKERTO, MENARA62.COM — Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Pra Jabatan dan dalam Jabatan Periode 2 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) kembali terima sertifikat pendidik di Aula Ak. Anshori lantai 3 Kantor Pusat UMP Jumat (23/8/2019).

Penyerahan sertifikat dihadiri langsung oleh Rektor UMP Dr. Anjar Nugroho, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas Irawati, S.E., Wakil Dekan 1 Bidang Akademik Drs. Pamujo, M.Pd.

Sedikitnya 207 mahasiswa yang terdiri dari 5 bidang studi yakni Pendidikan Bahasa Indonesia, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Matematika, Pendidikan guru sekolah dasar dan Pendidikan anak usia dini dan terbagi dua yaitu berasal dari Pra Jabatan dan dalam jabatan.

“Selamat, ini perjuangan bapak ibu yang tidak sederhana, ada proses sehingga bapak ibu harus meluangkan waktu dan belajar di PPG dengan segala proses dan prosedur dan yang perlu bapak ibu syukuri karena pada hari ini telah menerima sertifikat sebagai guru professional. Saya ucapkan selamat dan sukses. Mudah mudahan sertifkat tersebut dapat memacu menjadi guru yang professional,” ucap Rekrot UMP Dr. Anjar Nugroho.

Lebih lanjut Rektor mengatakan, di Indonesia masih kekurangan guru dari segi kuantitatif, masih kurang ada banyak sekolahan terutama di daerah terpencil yang masih kekurangan.

“Berbicara tentang kualitas kita bersyukur bahwa program dari pemerintah untuk membuat guru dan termasuk kami dosen agar menjadi guru dan dosen yang professional,” jelasnya

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas Irawati, S.E., mengatakan, memberikan apresiasi dan selamat pada teman-teman guru yang telahmenyandang guru professional.

“Terimakasih saya ucapkan kepada Univesitas Muhammadiyah Purwokerto yang sudah menyelenggarakan PPG atas tugas dari Dirjen Dikti mudah mudahan penugasan ini dapat senantiasa terus berlangsung di UMP paling tidak ini bisa memudahkan ASN guru atau bapak ibu guru yang sudah menjalankan tugasnya disekolah tapi belum menyandang guru professional khususnya di Kabupaten Banyumas. (zaa)

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!