SAMARINDA, MENARA62.COM – Satu tahun lebih pandemic covid-19 dilalui. Sejak bulan maret 2020, yang tentu menimbulkan dampak-dampak permasalahan sosial baik yang dialami oleh anak, orang tua maupun anggota keluarga lainnya yang masuk dalam kelompok rentan terdampak. Perlu adanya konselor atau psikolog yang hadir mendampingi masyarakat untuk mencegah terjadinya dampak buruk dari kondisi saat ini sekaligus memberikan penguatan bagi masyarakat.
Pusat Pembelajaran Keluarga (PUSPAGA) Ruhui Rahayu Kalimantan Timur sebagai tempat pembelajaran bertujuan untuk meningkatkan kualitas kehidupan menuju keluarga sejahtera yang dilakukan oleh tenaga profesional seperti tenaga konselor, baik psikolog klinis atau sarjana profesi bidang psikologi, bimbingan konseling atau pekerja sosial yang telah memahami Konvensi Hak Anak.
Diharapkan dengan PUSPAGA mampu meningkatan kapasitas orang tua atau keluarga yang bertanggung jawab terhadap anak dalam mengasuh dan melindungi anak dari kekerasan, eksploitasi, perlakuan salah, dan penelantaran
Sampai dengan akhir tahun 2021 capaian Provinsi Kalimantan Timur, sudah 8 (delapan) Kabupaten/ Kota yang membentuk PUSPAGA yaitu Paser, Balikpapan, Berau, Kutai Kartanegara, Samarinda, Kutai Barat, Kutai Timur, Bontang dan 1 Puspaga di tingkat Provinsi.
Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kaltim memandang sangat perlu melakukan Pelayanan Pembelajaran bagi Keluarga (PUSPAGA) dengan mengadakan seminar pengasuhan anak guna menguatkan pemahaman akan pendidikan maupun pengetahuan bagi masyarakat sehingga mampu mendampingi tumbuh kembang anak dengan optimal dan terhindarkan dari segala bentuk perlakuan buruk yang akan dilaksanakan esok (rabu, 23/6).
Kasi Tumbuh Kembang Anak Dinas PP & PA Prov. Kaltim , Siti Mahmudah Indah Kurniawati mengatakan, “ Kegiatan dilaksanakan 23- 24 Juni 2021 melalui metode daring (dalam jaringan) dan offline (tatap muka langsung) mengingat saat ini sedang dalam kondisi pandemi COVID-19 dan ada kebijakan Work From Home (WFH) dan School From Home (SFH), bertempat di DKP3A Prov.Kaltim, Jalan Dewi Sartika Nomor 13, Samarinda, Kalimantan Timur.”
Dalam press rilis yang dibagikan kegiatan yang diharapkan partisipasi peserta 150 orang ini akan dilangsungkan mulai hari rabu (23/6) dengan menggelar seminar “Peran Pengasuhan Bagi Tumbuh Kembang Anak Selama Masa Pandemi”, dengan narasumber Nurmawati, SE dan Saeroni, M.H dari Yayasan Rifka Annisa Jogjakarta.
Sementara untuk hari berikutnya, Kamis (24/6) digelar Puspaga Sharing Session dengan narasumber Wahyu Nhira Utami, M.Psi, Psikolog dan Kepala Seksi Perlindungan Perempuan, DKP3A Prov.Kaltim tentang “Permasalahan Selama Pandemi dan Penanganannya” dan dilanjutkan Zoominar Layanan Konseling Sehat Jiwa (Sejiwa) dengan narasumber Elda Trialisa Putri, M.Psi.Psikolog dan Fasilitator Forum Anak Provinsi Kaltim.