JAKARTA, MENARA62.COM – Merayakan Dies Natalis ke-7, Universitas Pertamina (UPER) gelar Pesta Rakyat pada Rabu (1/2/2023). Kegiatan yang berlangsung di kampus UPER tersebut dihadiri jajaran pimpinan universitas dan jajaran pimpinan Yayasan Pertamina Foundation serta sivitas akademika UPER.
Mengusung tema ‘Sagilik-saguluk salunglung sabayantaka’ Dies Natalis menjadi momentum untuk menguatkan kembali target UPER menjadi global university. “Tujuh tahun memang merupakan usia yang masih muda. Namun dengan menginduk pada perusahaan Pertamina yang memiliki nama besar, kami yakin UPER akan segera menjadi universitas kelas dunia,” kata Rektor Prof Ir I Gusti Nyoman Wiratmaja, PhD.
Optimisme tersebut lanjut Rektor tidak berlebihan mengingat dalam beberapa tahun terakhir ini UPER berhasil menorehkan berbagai prestasi gemilang. Misalnya saja, dalam dua tahun terakhir ini UPER berhasil menduduki peringkat 86 universitas terbaik di Indonesia. Tahun depan ditargetkan bisa 10 besar.
Dalam bidang publikasi, terdapat kenaikan hingga 250 persen. Publikasi para dosen tersebut baik pada jurnal nasional maupun internasional.
Selain itu dari segi lulusan, pendataan yang dilakukan oleh UPER terhadap alumni ternyata 95 persen lulusan UPER terserap ke dunia kerja, berwiraswasta atau pun melanjutkan kuliah. UPER terus berupaya meningkatkan kualitas agar bisa lebih banyak lagi diserap industri atau bisa kerja secara mandiri.
Upaya meningkatkan kualitas pengajaran, UPER jelas Sekretaris Utama UPER Roby Hervindo telah menjalin kemitraan dengan berbagai pihak baik industry, maupun perguruan tinggi. Hingga saat ini tercatat ada 33 perguruan tinggi baik luar negeri maupun perguruan tinggi dalam negeri yang telah menjalin kemitraan dengan UPER. “Dengan industry, sejauh ini sudah sangat banyak,” tegas Roby.
Meski berada di bawah Pertamina, UPER sendiri tidak hanya fokus pada prodi perminyakan dan gas tetapi juga teknologi dan bisnis. Terdapat 6 fkultas dan 15 prodi, dimana 11 prodi merupakan prodi Saintek dan 4 lainnya prodi Soshum. Teknik Perminyakan dan Geologi menjadi prodi yang sangat diminati masyarakat.
“Tahun lalu kita mencatat ada sekitar 13 ribu pendaftar dengan jumlah kuota yang disediakan sekitar 1000 lebih,” katanya.
Terkait Dies Natalis ke-7, UPER mengusung konsep Pesta Rakyat dengan melibatkan para mahasiswa, dosen dan tenaga kependidikan lainnya. Aneka jajanan khas rakyat seperti sate, telur gulung, es doger, es lilin, jajaran tradisional, bakso dan lainnya disediakan di sepanjang selasar lokasi acara.
Tak hanya pesta rakyat, Uper juga mengadakan beberapa rangkaian lomba dengan hadiah menggiurkan senilai Rp10 juta. Lomba-lomba ini juga masih berkesinambungan dengan permainan masa kecil. Ada lomba gobag sodor, estafet sarung, ular balon, estafet bola pingpong, sepak bola, dan memecahkan balon lawan.