30.3 C
Jakarta

Gagal Capai Target MDG’s, Indonesia Perlu Belajar Dari Sukses Negara Lain Untuk SDG’s

Baca Juga:

JAKARTA, MENARA62.COM– Indonesia telah gagal mencapai target-target Milenium Development Goals (MDGs) utamanya dalam hal pencapaian penurunan angka kematian ibu melahirkan (AKI) dan angka kematian bayi baru lahir (AKB). Hingga MDGs berakhir, AKI dan AKB di Indonesia masih sangat tinggi.

Karena itulah seiring dengan munculnya global framework baru yang menggantikan MDGs, yakni Sustainable Development Goals atau SDGs, Indonesia perlu belajar dari negara-negara lain yang sukses menyelesaikan capaian MDGs.

“Berkaca pada pencapaian MDGs Indonesia pada tahun 2015 yang tidak terlalu memuaskan, terutama pada pencapaian AKI dan AKB, maka penting bagi Indonesia untuk mengevaluasi dan belajar dari negara lain yang mungkin lebih baik pencapaiannya,” jelas Dekan FIKes UHAMKA, Dr. Dra. Emma Rachmawati, M.Kes di sela The 2nd International Seminar of Health Sciences dengan tema “Investing in Women and Children’s Health to Achieve the SDGs: Strategies, Challenges and the Way Forward in the ASEAN Countries, yang digelar FIKkes Uhamka, Sabtu (22/7).

Menurutnya pembangunan berkelanjutan adalah hal penting yang harus dipahami semua pihak, khususnya kalangan akademisi.

Sebagai Institusi pendidikan yang mempunyai tanggungjawab akademik kepada masyarakat dan sesuai dengan visi misi Fakultas dan Universitas dalam mengembangkan keilmuan, Universitas Muhammadiyah Prof Hamka (Uhamka) menggelar seminar internasional yang menjadi wadah para akademisi untuk mendapatkan update informasi dari para pakar khususnya isu Kesehatan Ibu dan Anak di era SDGs.

Seminar ini menghadirkan  para pakar yang berpengalaman dari berbagai negara yang bisa  memperkaya teori dan praktik tentang permasalahan kesehatan ibu dan anak dari Mahidol University, Khon Kaen University (Thailand) dan De La Salle University (Philippines). Selain itu, juga pakar dari UI, UNFPA dan Aisyiyah.

Hal paling penting setelah acara ini adalah bagaimana tindak lanjut dalam konteks SDG’s dan kita memahami peran masing-masing.

Emma mengingatkan pandangan Ms Bachelet dari UN Women bahwa bila wanita sehat dan terdidik, dan dapat berpartisipasi dalam ekonomi, maka akan memberikan manfaat lebih luas bagi anak, masyarakat dan negara mereka. Kemiskinan dan kekurangan gizi menurun, standar hidup membaik dan pertumbuhan ekonomi meningkat.

“Seminar ini diharapkan dapat mengidentifikasi tantangan dan tindakan yang perlu dilakukan oleh pemangku kepentingan untuk mencapai SDGs termasuk rekomendasi kebijakan, program dan penelitian,” tutupnya.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!