28.6 C
Jakarta

Capai 102 Dokumen Scopus, Prof. Muji Setiyo Buktikan Kualitas Riset UNIMMA di Tingkat Global

Baca Juga:

MAGELANG,MENARA62.COM – “Konsistensi berbuah prestasi,” ungkapan ini sangat tepat menggambarkan perjalanan Prof. Dr. Muji Setiyo, ST., MT., Guru Besar Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA). Dia kembali menorehkan prestasi gemilang dengan mencapai 102 dokumen terindeks Scopus. Sebelumnya, Prof. Muji juga tercatat dalam daftar the World’s Top 2% Scientist 2024, sebuah daftar yang disusun oleh John P.A. Ioannidis dan dirilis pada 16 September 2024 oleh Stanford University bekerja sama dengan Elsevier. Daftar ini mengidentifikasi para peneliti berdasarkan produktivitas dan dampak ilmiah mereka. Pencapaian ini semakin memperkuat posisi UNIMMA sebagai universitas yang aktif berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan di tingkat global, mengingat peneliti dengan publikasi yang banyak cenderung memiliki dampak yang lebih luas.

Prof. Muji menceritakan bahwa perjalanan menulis jurnal internasionalnya dimulai pada tahun 2016. “Saat ini, total dokumen Scopus saya mencapai 102, dengan 41 persen di antaranya sebagai first author dan sisanya sebagai corresponding author. Saya juga aktif berkolaborasi dengan peneliti internasional dari negara-negara seperti Turki, Nigeria, Malaysia, dan Tanzania,” ujarnya.

Lebih lanjut, Prof. Muji menekankan pentingnya indeksasi internasional bereputasi tinggi seperti Scopus dan Web of Science bagi kualitas penelitian dan publikasi kampus. “Ketika kita berbicara tentang universitas yang go international, yang kita bawa adalah gagasan, bukan fisik. Gagasan yang diterima oleh jurnal internasional mencerminkan kualitas universitas,” ungkapnya.

Menurutnya, langkah paling efektif untuk memperkenalkan universitas di dunia internasional adalah dengan mengirimkan gagasan dan tulisan ilmiah ke jurnal-jurnal internasional. Prof. Muji menekankan pentingnya konsistensi dalam menulis dan membangun kolaborasi dengan peneliti dari berbagai negara. “Dengan cara ini, tidak hanya ilmu pengetahuan yang berkembang, tetapi juga reputasi universitas semakin diakui. Saya banyak menulis bersama peneliti internasional yang percaya pada pengembangan ilmu di UNIMMA. Mereka memandang UNIMMA sebagai lembaga yang diperhitungkan di dunia akademik internasional,” tambahnya.

Prof. Muji juga membagikan kunci keberhasilannya dalam menulis jurnal internasional kepada dosen lainnya, yaitu memiliki gagasan, kontribusi, dan kemampuan mempresentasikan artikel. “Artikel kita di internasional adalah representasi pikiran kita, apakah kita akan menempatkan pikiran kita pada level global, nasional, atau lokal. Pada akhirnya, ini juga mewakili posisi UNIMMA di kancah global,” tuturnya. (*)

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!