25.4 C
Jakarta

Anggota MPR RI, Cherish Harriette Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Kotamobagu

Baca Juga:

Jakarta, Menara62.com – Anggota DPD/MPR RI, Cherish Harriette, menggelar kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Kelurahan Kotamobagu, Kecamatan Kotamobagu Barat, Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara, pada Minggu, 29 Juni 2025.

Acara ini dihadiri oleh sekitar 150 peserta yang berasal dari berbagai unsur masyarakat, seperti tokoh agama, pemuda, tokoh perempuan, dan pelajar.

Anggota DPD/MPR RI, Cherish Harriette, saat kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Kelurahan Kotamobagu, Kecamatan Kotamobagu Barat.

Dalam sambutannya, Cherish menyampaikan pentingnya pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Empat Pilar Kebangsaan yang terdiri atas Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika. Menurutnya, keempat pilar ini adalah fondasi utama yang menjaga persatuan dan keutuhan bangsa Indonesia di tengah keberagaman.

Cherish menjelaskan bahwa bangsa Indonesia memiliki kekayaan budaya, bahasa, agama, dan adat istiadat yang luar biasa. Namun, keberagaman ini juga bisa menjadi titik rawan jika tidak dibarengi dengan pendidikan karakter yang kuat. Karena itu, ia mendorong agar pendidikan karakter ditanamkan sejak dini, baik di rumah, sekolah, maupun lingkungan masyarakat.

Dalam sesi dialog, sejumlah peserta menyampaikan pandangan terkait pentingnya pendidikan karakter sebagai dasar membangun bangsa. Salah satu peserta menyatakan bahwa untuk menjadi bangsa yang hebat, pendidikan karakter harus dilakukan secara sistematis. Tanpa itu, menurutnya, Indonesia akan kesulitan bersaing dengan negara lain. Peserta lainnya menyoroti perlunya pemanfaatan media sosial sebagai saluran utama dalam menyampaikan pesan-pesan kebangsaan, khususnya bagi generasi muda yang kini lebih akrab dengan platform digital. Mereka juga mengingatkan bahwa nilai-nilai Pancasila seperti persatuan akan sulit diwujudkan jika kesejahteraan masyarakat tidak terpenuhi.

Menanggapi hal itu, Cherish mengapresiasi pandangan peserta dan menegaskan bahwa pendidikan karakter sangat penting untuk menciptakan warga negara yang toleran, disiplin, dan cinta tanah air. Ia juga mengajak masyarakat untuk mengamalkan nilai-nilai kebangsaan melalui tindakan nyata di kehidupan sehari-hari, seperti tertib di ruang publik, menjaga lingkungan, dan saling menghormati satu sama lain.

Terkait penggunaan media sosial, Cherish menyatakan bahwa negara harus hadir dalam ruang digital untuk memberikan edukasi dan informasi yang benar. Media sosial, menurutnya, adalah ruang publik masa kini yang tidak boleh dibiarkan kosong dari narasi-narasi positif. Ia berharap pemerintah dapat memperluas jangkauan edukasi kebangsaan melalui berbagai platform media digital agar pesan kebangsaan bisa menjangkau generasi muda hingga pelosok desa.

“Untuk menjadi bangsa yang hebat, pendidikan karakter harus dilakukan dengan baik dan sistematis. Agar nilai-nilai Pancasila, Kebhinekaan, NKRI dan UUD 1945 dapat dipahami oleh seluruh kalangan, termasuk anak muda, sosialisasi juga perlu dimaksimalkan di media sosial,” jelas Cherish yang merupakan salah satu anggota DPD termuda ini.

Melalui kegiatan ini, ia berharap masyarakat, terutama generasi muda, semakin memahami bahwa Empat Pilar bukan sekadar konsep, tetapi pedoman hidup berbangsa dan bernegara yang harus diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!