29.9 C
Jakarta

UMS Perkuat Pendidikan Karakter di MIM Digdaya Bolon

Baca Juga:

SOLO, MENARA62.COM – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menunjukkan komitmennya dalam mendukung penguatan pendidikan dasar berbasis nilai keislaman melalui partisipasi aktif dalam kegiatan Awalussanah yang diselenggarakan oleh Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) Digdaya Bolon, Colomadu, Karanganyar.

 

Wakil Rektor IV UMS, Prof. Dr. dr. Em Sutrisna, M.Kes, mewakili Rektor UMS Prof. Dr. Harun Joko Prayitno, M.Hum, hadir secara langsung untuk memberikan sambutan sekaligus motivasi kepada ratusan orang tua murid, guru, dan pimpinan madrasah.

 

Em Sutrisna menekankan bahwa Muhammadiyah adalah gerakan besar yang telah melintasi sejarah, dan kini menjadi pilihan strategis bagi para orang tua yang ingin memberikan pendidikan berkualitas dan bernilai adab tinggi kepada anak-anaknya.

 

“Tentu kita harus bangga dengan Muhammadiyah, karena ini adalah gerakan besar yang sudah mendunia. Sekolah di MIM Digdaya Bolon berarti menjadi bagian dari ikhtiar mencetak generasi emas melalui iman, ilmu, dan amal,” tegas Em Sutrisna, Senin (21/7).

 

Lebih lanjut, ia menyampaikan harapan agar para siswa MIM Digdaya Bolon dapat melanjutkan pendidikan mereka hingga ke jenjang yang lebih tinggi, termasuk menjadi mahasiswa UMS melalui program beasiswa kader unggul Muhammadiyah.

 

Tema yang diangkat dalam kegiatan Awalussanah tahun ini adalah “Peran Orang Tua dalam Penanaman Adab dan Karakter Anak melalui Love Language Menuju Generasi Emas”. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang seremonial, melainkan juga ruang refleksi dan penguatan kolaborasi antara madrasah, orang tua, dan lingkungan sekitar.

 

Kepala Madrasah Irin Dwi Susanti, S.Pd., M.Pd., menyampaikan apresiasinya kepada UMS yang telah berperan aktif dalam mendukung kegiatan ini. Ia juga mengajak para orang tua untuk menyadari peran sentral mereka dalam membentuk karakter anak.

 

“Bahasa cinta kita sebagai orang tua adalah fondasi karakter anak. Tanpa kolaborasi yang erat, program sekolah tidak akan maksimal. Kami sangat terbantu dengan dukungan dari UMS,” ucapnya.

 

Irin juga mengulas perkembangan MIM Digdaya Bolon yang kini mengalami pertumbuhan signifikan dari kondisi sebelumnya yang sempat ‘mati suri’, menjadi madrasah yang berkembang pesat dengan fasilitas memadai dan siswa yang terus bertambah.

 

Ketua PCM Colomadu Seno Ariyanto, S.E., yang juga merupakan wali murid, turut memberikan sambutan inspiratif. Ia menekankan bahwa pendidikan anak merupakan amanah besar yang harus dijaga bersama.

 

“Mendidik anak bukan seperti menitipkan jahitan. Tidak bisa sembarangan dikembalikan. Ini amanah yang harus disinergikan antara sekolah dan rumah,” tegasnya.

 

Kegiatan Awalussanah pada Jumat (18/7) di Edutorium UMS itu juga diisi dengan penyampaian materi parenting oleh Dr. Issufiah Dwi Nuryati, M.Pd, Pengawas Sekolah Dinas Pendidikan Kota Surakarta, yang memberikan strategi pengasuhan anak dengan pendekatan cinta.

 

Dengan semangat ‘Iman, Ilmu, dan Amal’, UMS bersama MIM Digdaya Bolon dan seluruh elemen Muhammadiyah terus melanjutkan kiprah dalam membentuk generasi cerdas dan berkarakter. Kehadiran UMS dalam kegiatan ini sekaligus menegaskan bahwa sinergi antara pendidikan tinggi dan dasar merupakan kunci dalam menyiapkan generasi emas masa depan. (*)

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!