28.2 C
Jakarta

ISETH 2025 Tegaskan Kiprah Riset Global UMS

Baca Juga:

SOLO, MENARA62.COM – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali menyelenggarakan International Summit on Science, Technology and Humanity (ISETH) 2025 sebagai upaya memperkuat reputasi di kancah global. Mengusung tema “UMS Berdampak”, konferensi internasional ini menghadirkan 865 presenter artikel dari 33 negara. Kegiatan berlangsung pada Rabu, (10/12) di Gedung Induk Siti Walidah Lantai 7 UMS.

 

Direktur Riset, Pengabdian kepada Masyarakat, Publikasi, dan Sentra Kekayaan Intelektual (DRPPS) UMS, Prof. Ir. Sarjito, M.T., Ph.D., menyampaikan bahwa jumlah artikel yang masuk tahun ini meningkat signifikan. Selain publikasi ilmiah, berbagai riset juga ditindaklanjuti melalui pengurusan Kekayaan Intelektual untuk mendorong hilirisasi bersama mitra industri.

 

“Selain artikel, beberapa riset ditindaklanjuti dengan pengurusan hak kekayaan intelektual. Beberapa sudah mulai diindustrialisasi bekerja sama dengan mitra, baik melalui KSO maupun sharing license. Ketika HAKI tersebut sudah dihilirisasi, para peneliti bisa mulai mendapatkan reward,” jelasnya Kamis (11/12).

 

ISETH 2025 menghadirkan dua pembicara utama, yaitu Prof. Dr. Ahmad Najib Burhani, M.A., Direktur Jenderal Sains dan Teknologi, serta Prof. Bambang Setiaji, Ketua Majelis Pendidikan Tinggi dan Pengembangan Muhammadiyah.

 

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, UMS juga menggelar ISETH Exhibition di Lt. 2 Gedung Induk Siti Walidah UMS untuk menampilkan berbagai potensi kampus, mulai dari produk inovasi hasil riset, pengabdian masyarakat, hingga pengembangan bisnis. Sebanyak 13 stand ditampilkan, terdiri dari 5 stand mahasiswa, 5 stand dosen, 2 stand mitra desa binaan, serta 1 stand Sentra KI.

 

Usai istirahat siang, kegiatan dilanjutkan dengan talkshow yang menghadirkan perwakilan dari Kampung Edukasi Durensari, Desa Wisata Gerabah Putaran Miring yang meraih juara 1 Pesona Indonesia Award kategori Cinderamata, serta mahasiswa peraih juara 3 Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS). Para narasumber membagikan pengalaman dan perjuangan mereka dalam mengembangkan program unggulan masing-masing.

 

Suryani Elmaghfiroh, salah satu mahasiswa peraih juara 3 PIMNAS dengan nama produk Lentera Zyland dalam sesi talkshow, membagikan rasa senangnya dalam mengikuti perlombaan.

 

“Saya sangat senang, karena mengikuti dalam PIMNAS ini merupakan lomba pertama yang saya ikuti, dan alhamdulillah bisa langsung mendapat juara. Ditambah lagi pengalaman berkunjung ke Makassar,” ungkapnya

 

Melalui penyelenggaraan ISETH 2025, UMS kembali menunjukkan komitmen kuat dalam memperluas jejaring riset internasional sekaligus mendorong hilirisasi inovasi kampus. Peningkatan jumlah artikel, kehadiran pembicara nasional, serta gelaran exhibition menjadi bukti semakin besarnya kontribusi UMS di bidang sains, teknologi, dan kemanusiaan. (*)

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!