JAKARTA –Sebanyak 200 orang dari berbagai institusi atau lembaga ambil bagian dalam konferensi nasional yang digelar Forum Logistik Peternakan Indonesia (FLPI) , Rabu (29/8). Konferensi bertema “Penguatan Jaringan Industri Logistik Peternakan” tersebut, mendapat dukungan dari Netherlands Initiative for Capacity development in Higher Education (NICHE).
Tujuan dari konferensi ini adalah untuk berbagi gagasan dan membangun kerjasama antara institusi pendidikan tinggi, pemerintah, pelaku bisnis dan komunitas petani.
Proyek multi-tahun Animal Logistics Indonesia – Netherlands (ALIN), dibawah kerangka kerja NICHE, telah melibatkan berbagai mitra dari Belanda dan Indonesia: Nuffic sebagai lembaga koordinator, konsorsium mitra pelaksana yang terdiri dari Maastricht School of Management (MSM), Aeres Group, Wageningen University (WUR) dan Institut Pertanian Bogor (IPB).
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Iskandar Zulkarnaen Siregar, Direktur Program Internasional IPB, mengatakan konferensi nasional digelar dengan harapan dapat berkontribusi memperkuat industri logistik di Indonesia.
Sementara itu Zaldi Ilham Masita, Ketua Asosiasi Logistik Indonesia, dalam paparannya sebagai pembicara kunci menekankan pada pentingnya standarisasi dalam industri logistik di Indonesia.
“Indonesia membutuhkan standar logistik peternakan untuk menuju ke tingkat lebih tinggi yaitu otomatisasi sehingga dapat mengurangi biaya logistik,” jelasnya.
Mewakili Nuffic Neso Indonesia, Nanya Burki, Kepala Pengembangan dan Kerjasama, mengungkapkan kegembiraannya menyaksikan kerjasama berbagai pemangku kepentingan dari Indonesia dan Belanda dalam upaya mendukung peningkatan ketahanan pangan di Indonesia”.
Inisiatif Belanda untuk Pengembangan Kapasitas Perguruan Tinggi (NICHE) adalah program kerjasama pembangunan yang didanai oleh pemerintah Belanda. Dengan meningkatkan kapasitas perguruan tinggi dan pendidikan dan pelatihan teknik dan kejuruan (TVET) yang berkelanjutan di negara-negara mitra, maka akan berkontribusi terhadap peningkatan ekonomi dan pengurangan kemiskinan.