JAKARTA, MENARA62.COM – Setelah melalui proses pemilihan yang cukup menegangkan, akhirnya Dr Ir Giwo Rubianto Wiyogo berhasil meraih suara terbanyak dalam pemilihan Ketua Umum Kongres Wanita Indonesia (Kowani) periode 2019-2024. Dalam proses pemilihan yang digelar di Hotel JS Luwansa, Rabu (4/12/2019) Kuningan, Jakarta Selatan, Calon Petahana Giwo Rubianto mengantongi 441 suara. Sedang calon lainnya yakni Ony Jafar Hafsah memperoleh 254 suara. Dengan demikian, Giwo akan melanjutkan kepemimpinannya untuk lima tahun yang akan datang.
“Alhamdulillah, saya mendapatkan kepercayaan kembali untuk memimpin Kowani,” kata Giwo usai terpilih menjadi Ketua Kowani. Pemilihan Ketua Umum Kowani dan pengurus DPP Kowani itu sendiri menjadi rangkaian dari Kongres Kowani ke-25 tahun 2019.
Kepemimpinan mantan Ketua KPAI kali ini merupakan kali keduanya setelah lima tahun lalu, Giwo juga memenangkan pertarungan perebutan pucuk pimpinan organisasi federasi kaum perempuan terbesar di Indonesia tersebut. Kali ini Giwo maju bersama 90 persen pengurus ‘gerbong lama’.
Proses pemilihan Ketua Umum Kowani periode 2019-2024 itu sendiri berjalan cukup alot dan menegangkan. Akibatnya, pemilihan yang dijadwalkan selesai pukul 16:00 WIB menjadi molor hingga pukul 17:30 WIB. Sebanyak 95 organisasi perempuan melalui perwakilannya memberikan hak suaranya.
Dalam visi misi yang disampaikan sebelum pemilihan berlangsung, Giwo berjanji akan terus meningkatkan kinerja Kowani ke depannya. Termasuk memperkuat kedudukan kaum perempuan sebagai Ibu Bangsa.
Selama lima tahun memimpin Kowani, Giwo mengaku sudah memahami, mengerti, menguasai hal-hal yang berhubungan dengan Kowani. Ibaratnya, ia sudah terlatih menjadi pilot, pemimpin, sopir, pengemudi, pemimpin bahkan juga pelayanan bagi anggota organisasi Kowani.
“Kowani adalah organisasi federasi 95 organisasi perempuan dengan latar belakang yang berbeda, agama, golongan, suku dan lainnya yang dibingkai dalam Bhinneka Tunggal Ika,” jelas Giwo.
Ia sendiri telah berhasil membawa Kowani memperoleh berbagai kemajuan dan penghargaan. Sebut saja menjadi keynote speaker lebih dari 400 kali pada sejumlah seminar, diskusi, workshop dan lainnya, 19 kali menjadi narasumber, meraih 40 penghargaan, membuat kesepatakan kerjasama (MoU) sebanyak 30 naskah MoU dengan berbagai lembaga/kementerian maupun organisasi.
Giwo juga berhasil membawa Kowani ke forum internasional di PBB, sukses menyelenggarakan pertemuan internasional ICW di Yogyakarta yang dihadiri lebih dari 2500 tokoh perempuan dari berbagai Negara dan lainnya.
“Ide kami untuk menggelar Kowani Fair kini terus berlanjut menjadi agenda rutin tahunan yang memberikan keuntungan besar bagi Kowani,” jelasnya.
Giwo berjanji akan terus berjuang untuk Kowani dengan melakukan perbuatan yang menghasilkan karya nyata yang akan didedikasikan bagi kemajuan seluruh perempuan Indonesia.
Usai pemilihan pengurus DPP Kowani, Giwo berharap dua kubu yang berbeda pilihan kembali bersatu untuk bersama-sama, bekerja bersama membesarkan Kowani. “Saya mengajak semua untuk berjuang bersama saya, mari kita majukan terus organisasi ini sehingga memberikan manfaat besar bagi bangsa dan negara,” tandas Giwo.