JAKARTA, MENARA62.COM — Fachrodin Award mampu menginspirasi literasi dari bawah. Selain itu, Muhammadiyah mempunyai kesanggupan untuk merespon atau menyapa the rising generation seperti yang diteladankan oleh KH Ahmad Dahlan, pendiri Muhammadiyah.
Demikian antara lain pemaparan Yudi Latif PhD dalam Webinar dan Penganugerahan Fachrodin Award 2020 Majelis Pustaka dan Informasi Pimpinan Pusat Muhammadiyah di Jakarta, Sabtu (19//12/2020).
“KH Ahmad Dahlan, guru dan mentor dari aktivis Boedi Oetomo di Yogyakarta. Beliau mendekati, dan mendekatkan mereka dengan Islam. Saya kira, itu yang harus diperhatikan pimpinan Muhammadiyah sekarang,” ujarnya.
| BACA JUGA: Fachrodin, Kader dan Tokoh Muhammadiyah Generasi Awal |
Fachrodin Award, menurut Yudi Latif, menjadi saksi kegiatan dan aktivitas Muhammadiyah dari bawah. Wajah Indonesia yang berpendar cahaya dan optimis. Sejarah tidak selalu dipahami dari kekisruhan dari kalangan elit.
“Gerak maju suatu bangsa tidak selalu ditentukan kemajuan negara. Ada tiga pilar, negara, pasar dan komunitas. Peran komunitas, jadi rahim sejarah,” ujarnya.
| BACA JUGA: Pengumuman Peraih Fachrodin Award |
