SOLO, MENARA62.COM – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mendapat kunjungan dari Universitas Muhammadiyah Jambi (UM Jambi). Kegiatan ini dalam rangka studi banding kepada Biro Keuangan, Biro Humas dan Perangkingan, dan Biro Administrasi Akademik (BAA) UMS, Rabu (15/11). Kunjungan studi banding tersebut diterima di Ruang Sidang Rektorat UMS.
Studi banding dibuka oleh Sekretaris Rektor Prof., Dr., Anam Sutopo, M.Hum., dengan menjelaskan secara singkat tentang biro yang ada di UMS. “Semoga silaturahmi membuahkan hasil yang memuaskan, mendapatkan manfaat, dan barokah setelah mendatangi UMS,” tambahnya.
Dalam kesempatan itu, Kabag Admisi dan Akademik, Ratnanto Fitriadi, S.T., M.T., mengungkapkan promosi yang dilakukan UMS salah satunya adalah networking. “Kami percaya, dengan UMS memperlakukan mahasiswa dengan baik sehingga mereka memiliki kesan yang baik pula. Dengan hal itu mereka akan memberikan rekomendasi kepada orang lain dengan kesan baik yang mereka dapat di UMS,” ungkapnya.
Salah satu rombongan tamu, Saean Hufron, Kepala Biro Sekretariat UM Jambi, mengungkapkan kedatangannya bersama tim adalah untuk mempelajari pola-pola strategi yang dilakukan UMS. “Kami ingin mengetahui bagaimana proses pengelolaan keuangan dan bagaimana strategi yang dilakukan oleh admisi dan promosi dari UMS. Kami melihat dari berbagai informasi yang kami dapat, strategi admisi UMS telah menjangkau di seluruh Indonesia,” ungkapnya.
Kepala Biro Sekretariat UM Jambi juga mengatakan bahwa alasan studi banding ke UMS karena UMS memiliki jumlah mahasiswa yang banyak dan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) yang besar. Hal tersebut menjadikan alasan rombongan studi banding memilih UMS.
Selain itu Saean Hufron juga mengucapkan terima kasih kepada UMS karena telah disambut dengan hangat di UMS layaknya rumah sendiri. Dia berharap setelah adanya studi banding, rombongannya mendapatkan banyak pelajaran tata kelola yang baik. “Kami sangat ingin bekerja sama dengan UMS agar Universitas Muhammadiyah Jambi mendapatkan jumlah mahasiswa yang lebih banyak dan UMS maupun UM Jambi semakin besar,” paparnya. (*)