SEMARANG, MENARA62.COM — Dalam rangka membantu masyarakat yang pada saat Idulfitri lalu pulang kampung (mudik) untuk kembali ke perantauan, Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Sedekah Muhammmadiyah (Lazismu) melalui Program Balik Kerja Bareng BPKH, melakukan persiapan jelang pemberangkatan mudik (arus balik) yang rencananya akan dilaksanakan Ahad-Senin (14-15/4).
Sampai malam ini, Lazismu Wilayah Jawa Tengah masih melakukan pemantauan di lokasi setelah melakukan gladi resik siang tadi. Program ini, yang merupakan kolaborasi kedua antara Lazismu dan BPKH, sedang dalam tahap persiapan matang.
Balik Kerja Bareng BPKH adalah program mudik bagi para perantau yang bekerja dan berusaha di Jakarta. Oleh karena itu, persiapan yang dilakukan hari ini sangat penting menjelang agenda utama besok. Direktur Pendayagunaan dan Pendistribusian Lazismu PP Muhammadiyah, Upik Rahmawati, menjelaskan bahwa persiapan yang Lazismu lakukan meliputi pengecekan manifes penerima manfaat sesuai dengan data KTP, kesiapan dan kesehatan fisik sopir bus, agar perjalanan mudik berlangsung aman dan nyaman.
Selain persiapan tersebut, Lazismu juga sedang memfasilitasi para penerima manfaat dengan proses registrasi dan daftar ulang. Upik Rahmawati menekankan pentingnya kesiapan program ini dengan menyiapkan pusat informasi dan menangani keluhan mulai dari keberangkatan hingga tiba di lokasi tujuan masing-masing.
Manajer Program Lazismu Wilayah Jawa Tengah, Kukus Tri Wijianto, menambahkan bahwa koordinasi dengan para pemangku kepentingan telah dilakukan jauh sebelumnya. Beberapa instansi pemerintah seperti Pemerintah Kota Semarang, Polda Jawa Tengah, dan instansi kesehatan juga terlibat untuk memastikan kelancaran program ini. Pada pelepasan peserta besok, beberapa tamu undangan juga dipastikan hadir, seperti perwakilan Komisi VIII DPR RI, BPKH RI, Lazismu Pusat, Kapolda Jateng, Ketua PWM Jawa Tengah, Lazismu Jawa Tengah, Walikota Semarang, dan Pengelola Masjid Agung Jawa Tengah.
Berdasarkan agenda program Balik Kerja Bareng BPKH, Lazismu menyediakan 20 bus eksekutif untuk 960 penerima manfaat yang berasal dari seluruh daerah di Jawa Tengah. Selain itu, Lazismu juga akan memberikan panduan tips mudik yang aman bagi para peserta.
Para penerima manfaat nantinya akan diturunkan di tujuan akhir sesuai data yang telah disetorkan kepada Lazismu, seperti terminal Pulogebang dan Kampung Rambutan Jakarta Timur, Baranangsiang Bogor, dan Poris Tangerang. Semua persiapan ini bertujuan untuk memastikan perjalanan aman dan nyaman bagi para peserta. (*)