MAKASSAR, MENARA62.COM – Upaya mengembangkan _evidence-based policy_ atau kebijakan publik berbasis bukti, Badan Riset & Inovasi Nasional (BRIN) bekerjasama dengan FISIP Unismuh melakukan pemetaan dan identifikasi masalah seputar kebijakan publik. Kegiatan yg berlangsung Selasa 17 Oktober 2023 ini dikemas dalam bentuk FGD Policy Lab & Perumusan Kebijakan Berbasis Bukti. Acara ini berlangsung di Lt 17 Gedung Iqra Universitas Muhammadiyah Makassar.
Pelaksanaan kegiatan melibatkan perwakilan dari berbagai perguruan tinggi, seperti Unismuh, UNM, Unibos dan Unhas. Masing-masing perguruan tinggi menyampaikan pengalaman mereka dalam menerapkan kebijakan berbasis bukti pada mitra strategisnya.
Menurut Dr. Ihyani Malik, Dekan FISIP Unismuh, “kegiatan ini merupakan wujud pengembangan jejaring dan kolaborasi eksternal. Kali ini kami merangkul BRIN untuk perluasan kerjasama riset di bidang kebijakan publik. Kedepan kami menyambut perluasan kerjasama dengan pihak BRIN, seperti Riset Kolaboratif, Post-Doktoral, Magang MBKM dll”.
Kegiatan FGD Policy Lab & Perumusan Kebijakan Berbasis Bukti menghadirkan narasumber kunci Dr. St. Annisa Silvia Rosa (BRIN), Dr. Andi Luhur Prianto (Unismuh), Dr. Arief Wicaksono (Unibos), Dr. Risma Niswaty (UNM) dan Dr. Amril Hans (Unhas). Seluruh narasumber dan peserta memaparkan persoalan, hambatan, mitra dan kontribusi perguruan tinggi dalam aplikasi kebijakan berbasis bukti.