SINGARAJA, MENARA62.COM– Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Buleleng, Bali, terus mengintensifkan program kawasan rumah pangan lestari . Program ini melibatkan kalangan rumah tangga di wilayah tersebut.
“Kawasan diversifikasi pangan sangatlah penting dilaksanakan guna mendukung ketahanan pangan daerah,” kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan Buleleng, Nyoman Surya Temaja, seperti dikutip dari Antara, Senin (29/5/2017).
Diakui pihaknya terus mendorong masyarakat di kabupaten ujung utara Pulau Dewata tersebut dapat mengembangkan sumber pangan alternatif di saat musim paceklik panen. Hal tersebut sangatlah penting sebagai salah satu program diversifikasi pangan agar masyarakat tidak hanya tergantung dengan beras dan tanaman padi saja.
Surya Temaja menambahkan, pihaknya berharap masyarakat dapat mendukung program pemerintah tersebut guna ikut bersama menstabilkan harga pangan di pasaran.
“Dukungan masyarakat sangatlah penting karena pada dasarnya kawasan rumah pangan lestari pengembangannya ada di rumah tangga itu sendiri,” kata dia.
Dinas Ketahanan Pangan setempat, kata dia, juga terus berkoordinasi dengan Dinas Pertanian Buleleng guna memaksimalkan kualitas panen petani daerah.
“Koordinasi dengan Dinas Pertanian sangatlah penting dilakukan karena kami memiliki spesifikasi bidang yang hampir terkait pangan,” tutupnya.