LAHAT, SUMSEL, MENARA62.COM — Bupati Lahat H. Aswari Riva’i meeresmikan Taman Pelancu di Desa Ulak Pandan, Kecamatan Merapi Barat sebagai destinasi wisata, Selasa (10/10/2017). Harapannya, taman wisata tersebut akan menjadi salah satu destinasi wisata andalan Lahat yang mampu menyedot perhatian wisatawan.
“Promosi harus terus kita lakukan dengan gencar agar destinasi wisata berlatar Bukit Serelo ini makin dikenal masyarakat,” katanya.
Bupati mencontohkan bagaimana promosi memegang peranan penting dalam hal industri pariwisata.
“Saya ingat ada sebuah danau di Jawa Barat yang begitu terkenal. Padahal luas danau tersebut tidak seberapa dibanding “pauk” (kolam penangkaran ikan) kita. Ini karena apa? karena promosinya gencar, disamping sikap masyarakat sekitar lokasi yang ramah, sehingga menarik minat pengunjung,” lanjut bupati.
Lebih lanjut Aswari meminta agar masyarakat benar-benar “menjual” Pelancu ini ke telinga wisatawan luar, agar lebih terkenal sehingga manfaatnya dapat dirasakan masyarakat sekitar langsung.
“Ini harus ‘dijual’, dalam arti kata dipromosikan. Yang penting orang tahu dulu keberadaan destinasi ini. Kalau sudah ramai kan enak masyarakat memanfaatkannya untuk menjajakan aneka kuliner tradisional dan cenderamata,” kata Aswari.
Menurutnya, adanya destinasi wisata Taman Pelancu tidak lepas dari kegigihan kades Ulak Pandan beserta jajarannya dalam memajukan wisata di desanya.
Bupati juga meminta kepada organisasi perangkat daerah (OPD) terkait untuk serius dalam membantu penataan destinasi ini. Demikian juga dengan infrastruktur yang ada di sekitar lokasi yang masih perlu dibenahi dan ditata kembali.
“Kepala Dinas PU, tolong agar diaspal akses jalan menuju lokasi ini,” pintanya.
Lebih lanjut bupati menerangkan, ia memiliki kenangan tersendiri di Taman Wisata Pelancu ini. Sewaktu kecil, dia kerap mengunjungi lokasi wisata yang belakangan ini viral di sejumlah media sosial.
“Masih kecil dulu kami sering bersepeda ke Pelancu. Setibanya di sini, kami kemudian naik rakit,” ulas bupati.
Bupati mengingatkan, pentingnya sambutan dan pelayanan masyarakat Desa Ulak Pandan dan sekitarnya, dengan menunjukkan sikap sopan santun, tatakrama dan keramah tamahan. Sehingga, pengunjung pun merasa nyaman dan berkesan selama berada di Taman Wisata Pelancu.
Sementara itu, Kades Ulak Pandan Susiawan Raman mengatakan, sebelumnya Taman Wisata Pelancu merupakan semak belukar yang banyak ditumpuki sampah. Namun, berkat kerja keras pihaknya didukung Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), Karang Taruna dan masyarakat sekitar Ulak Pandan, akhirnya tepi Sungai Lematang ini berhasil disulap menjadi destinasi wisata yang menarik.
“Tanggal 18 Agustus lalu kami mulai membersihkan semak belukar di sini,” terangnya.
Dia berharap, keberadaan Taman Wisata Taman Pelancu di Desa Ulak Pandan ini dapat menjadi sarana produktif yang bermanfaat dan mampu memberdayakan masyarakat sekitar.
“Karenanya, kami minta dukungan dari Dinas terkait agar pengelolahan Taman Wisata Pelancu ini dapat maksimal,” harapnya.
Dalam kesempatan tersebut, bupati Lahat turut melepas ribuan bibit ikan dari berbagai jenis di Sungai Lematang Desa Ulak Pandan, dengan menumpang perahu tradisional. Selain itu juga dilakukan penyerahaan bantuan berupa sejumlah bibit pohon untuk ditanam di sekitar kawasan Taman Wisata Pelancu serta sejumlah buku untuk dipajang di “Pondok Mbace”.
Hadir dalam peresmian Taman Wisata Pelancu, di antaranya Sekda H. Haryanto, Wakapolres Kompol. Ernawan, serta sejumlah perjabat FKPD dan OPD lainnya. (Rahmat.T)