27.2 C
Jakarta

Camat Polokarto : Terimakasih Lazismu Atas Program Pencegahan Stuntingnya

Baca Juga:

 

SUKOHARJO, MENARA62.COMIndonesia adalah negara yang kaya akan budaya dan sumber daya alamnya. Namun, di balik kekayaan ini, masih ada tantangan besar yang menghadang pertumbuhan anak-anak kita, salah satu masalah utama yang dihadapi adalah stunting, yaitu kondisi ketika anak-anak mengalami gangguan pertumbuhan fisik dan kognitif akibat kekurangan gizi kronis pada 1.000 hari pertama kehidupan mereka, mulai dari masa kehamilan hingga usia dua tahun. Jawa Tengah, salah satu provinsi terbesar di Indonesia dengan populasi lebih dari 36 juta jiwa, juga tidak luput dari masalah ini.

Oleh karena itu, Lembaga Amil Zakat Infak dan Shodaqoh Muhammadiyah (Lazismu) Sukoharjo merancang program pencegahan dengan menggandeng stakeholder mulai dari Puskesmas, bidan, hingga Camat dan pendukung lainnya melalui program PMT (Pemberian Makanan Tambahan) yang dilaksanakan di Balai Desa Wonorejo Polokarto pada Selasa (19/9) dihadiri oleh Muspimcam Polokarto, Kepala Puskesmas Polokarto, Kepala Desa Wonorejo, Mranggen, Bakalan, Kemasan, ketua TPPKK Wonorejo, serta Wakil Ketua PDM Sukoharjo. PMT yang diberikan oleh Lazismu ialah beras, RendangMu serta makanan anak untuk meningkatkan gizi. Selain itu juga diberikan pemaparan materi mengenai stunting oleh dr. Guntur Subiyantoro.

Yusuf Aziz Rahma selaku Ketua Badan Pengurus Lazismu Sukoharjo menyampaikan bahwa pelaksanaan program PMT ditempatkan di Wonorejo karena melihat angka kasus stunting di desa tersebut cukup tinggi selain dari desa Wonorejo juga ada dari desa lain seperti Mranggen, Kemasan, Bakalan dengan total 150 paket didistribusikan oleh Lazismu. “Alhamdulillah kali ini program Lazismu kami tempatkan di Desa Wonorejo, karena salah satunya angka stunting di sini cukup tinggi maka atas kerjasama ini kami berikan di Wonorejo beserta tiga desa lain,” ungkapnya.

Aziz ketua Lazismu sekaligus kepala Desa Wonorejo menambahkan bahwa ia berharap dengan adanya kerjasama antara desa dengan pihak lain dapat menurunkan angka stunting di desanya, kemudian ke depan program tersebut akan dilaksanakan bergilir keseluruhan Kabupaten Sukoharjo.

Camat Polokarto Heri Mulyadi yang hadir secara langsung mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada Lazismu atas program yang digagas tersebut. “Terima kasih Lazismu atas kerjasama dalam program pencegahan stunting dengan memberikan makanan tambahan bagi para penyintas. Semoga membawa keberkahan dan terutama dapat mengurangi angka stunting di kecamatan Polokarto khususnya,” ucapnya.

Ia juga menyampaikan bahwa program pencegahan stunting merupakan program nasional yang menjadi prioritas untuk dicegah agar generasi depan lebih sehat lebih baik dan dengan disertai kemampuan emosional, sosial, fisik yang siap untuk belajar serta mampu berinovasi dan berkompetisi di tingkat Global.

dr. Guntur Subiyantoro selaku wakil ketua PDM dalam memberikan sambutan menyampaikan apresiasi terhadap Lazismu atas program yang digagas. Ia berharap agar ke depan bisa merata keseluruhan Kabupaten Sukoharjo terutama daerah yang angka kasus stuntingnya tinggi. “Luar biasa gebrakan pengurus Lazismu yang baru, monggo nanti bisa menyeluruh ke daerah lain untuk mendukung program pemerintah dalam menurunkan angka stunting,”ungkapnya.

Selain sambutan dr. Guntur juga memberikan materi mengenai pencegahan stunting kepada warga yang hadir di pendopo balai desa tersebut. (*)

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!