JAKARTA, MENARA62.COM– Citilink Indonesia kembali menjalin kerjasama dengan sejumlah jaringan ritel dan bank nasional memberangkatkan sedikitnya 2.000 pelanggan dan nasabah yang beruntung untuk diterbangkan ke kampung halaman melalui program “Mudik Bareng Citilink”.
“Mudik Bareng Citilink merupakan program rutin Citilink dan komitmen kami kepada penumpang yang akan merayakan Lebaran bersama keluarga di kampung halamannya,” kata Direktur Utama Citilink Indonesia Juliandra Nurtjahjo di Jakarta, Selasa (6/6/2017).
Citilink bersama mitra bisnisnya Carrefour, Alfamart, Indomaret, Bank BNI dan Bank BRI menerbangkan 2.002 orang pemudik dari bandara Soekarno – Hatta (CGK) dan Halim Perdanakusuma (HLP) di Jakarta ke berbagai kota di Indonesia yaitu Medan, Padang, Yogyakarta, Solo, Surabaya, Semarang, Makassar dan Palembang.
Program ini terus mengalami peningkatan setiap tahunnya, pada periode yang sama tahun 2016 Citilink telah menerbangkan 1.200 penumpang atau terjadi peningkatan jumlah penumpang sebanyak 800 orang.
Sementara itu, menghadapi puncak arus mudik (peak season) Lebaran 2017 Citilink Indonesia akan mempersiapkan 86.400 kursi tambahan yang terbagi dalam 240 penerbangan tambahan (extra flight) yang dijadwalkan berlaku pada puncak arus mudik dan arus balik Lebaran tanggal 16 – 24 Juni dan 27 Juni – 2 Juli 2017.
“Saat ini kami telah mendapat persetujuan sebanyak 51.480 extra seat untuk angkutan mudik dari Kementerian Perhubungan. Sisanya diharapkan bisa terealisir sebelum Lebaran nanti,” katanya
Sebelumnya, jajaran direksi dan manajemen Citilink Indonesia juga telah melakukan berbagai kegiatan seperti “ramp check” guna memastikan bahwa Citilink telah menjalankan seluruh aspek keselamatan dan keamanan penerbangan sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) penerbangan sipil yang berlaku.
“Kami seluruh manajemen Citilink selalu berupaya melakukan yang terbaik untuk meningkatkan pelayanan, kegiatan ‘ramp check’ ini salah satu wujud konsistensi kami untuk memprioritaskan kenyamanan serta keamanan seluruh penumpang kami,” tambah Juliandra.
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memperkirakan jumlah penumpang yang menggunakan moda transportasi udara sebagai angkutan mudik periode Lebaran 2017 sebanyak 5,5 juta penumpang atau naik 9,8 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2016 yang mengangkut 4,9 juta penumpang.