LAMPUNG, MENARA62.COM– Dinas Kesehatan Lampung telah mendirikan 8 pos kesehatan untuk membantu para korban tsunami Selat Sunda yang melanda Lampung. Ke-8 pos kesehatan itu diisi oleh tenaga kesehatan dari 26 Puskesmas dan RSUD di Lampung Selatan.
Dalam siaran pers Kemenkes disebutkan 8 Poskes tersebut berlokasi di Kecamatan Kalianda (RSUD dr. Bob Bazar, Lapangan Tenis Indoor, dan Desa Maja. Di Kecamatan Rajabasa digunakan MTs Rajabasa, Poskes Desa Cugug, Poskes Deda Kunjir, dan Pos Pengungsian Kunjir. Poskes di Kecamatan Sidomulya berada di Desa Suak/Siringjaha.
Lokasi-lokasi Poskes sudah diupayakan mendekati pengungsi. Sebelumnya, pada Minggu (23/12) sudah ada pelayanan kesehatan di 5 titik. Korban yang memerlukan penanganan lebih lanjut dievakuasi ke RSUD Bob Hazar, selanjutnya ke RSUD Abdul Moeloek.
Baca juga:
- Puskesmas Carita Tangani 232 Korban Tsunami Selat Sunda
- Jonan: Listrik area Bencana Tsunami Segera Dipulihkan
- Ternyata Selat Sunda Sudah 11 Kali Dilanda Tsunami
Hasil pelayanan kesehatan di Poskes dan RSUD masih dalam proses pendataan. Sementara itu kebutuhan obat dan tenaga kesehatan masih bisa ditangani Dinkes kabupaten Lampung Selatan dan Dinkes Provinsi Lampung.
Pengungsi dari Kecamatan Rajabasa (dari 3 desa) belum terkonsentrasi di titik-titik pengungsian, masih tersebar di pengungsian-pengungsian mandiri. Rencana selanjutnya para pengungsi akan mulai dikonsentrasikan, salah satunya di MTs Rajabasa. Sayangnya untuk sementara ini belum terdata jumlah pengungsi.
Untuk mempermudah korban dalam mendapatkan pelayanan kesehatan, Dinkes Lampung telah mengoperasikan 1 unit rumah sakit mobile dengan kemampuan operasi mobile dikerahkan ke Desa Kunjir. Selanjutnya akan menyusul 1 unit mobile rontgen.
Selain itu, bangunan Puskesmas Rajabasa tidak mengalami kerusakan berarti, namun Puskesmas tidak bisa berfungsi karena banyak puing dan alat kesehatan serta Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) mengalami kerusakan. Hari ini sudah dimulai pembersihan dibantu aparat TNI dan relawan. Nantinya Puskesmas akan difungsikan untuk pelayanan kesehatan dasar.