PURWOKERTO, MENARA62.COM — Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si., meresmikan asrama mahasiswa unggulan Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Banyumas, Jawa Tengah, bersama Rektor UMP Dr. Anjar Nugroho, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah Drs. H Tafsir Mag, serta para Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) se Jawa Tengah, Sabtu (19/10/2019).
Asrama tersebut beralamat di Jl. Raya Dukuhwaluh PO. BOX 202 Purwokerto, Jawa Tengah.
Usai seremonial peresmian, yaitu penandatangan prasasti, potong pita dan kunjungan ruangan, Haedar Nashir menaruh harapan, agar asrama ini, dikelola untuk melahirkan kader-kader yang mampu mengamalkan ajaran Islam yang sesuai dengan paham Muhammadiyah.
“Jadi asrama ini, saya harapkan bisa dikelola dengan semangat Islam berkemajuan dan paham Islam Muhammadiyah,” tambahnya.
Direktur Asrama Bruri Abdussalam, Lc. M.A., mengungkapkan, asrama mahasiswa unggulan UMP memiliki program unggulan Tahfidzul Qur’an 2 juz, Bilingual English and Arabic Language, kajian dienul Islam dan Kemuhammadiyahan, dan entrepreneurship and leadership.
Ia mengatakan visi didirikannya asrama mahasiswa unggulan tersebut untuk mewujudkan kader Muhammadiyah yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, modern dang unggul dalam keilmuan.
“Disini (asrama) juga ada kajian Al Islam dan Kemuhammadiyahan, Pemikiran Islam Kontemporer, Sirah Nabawiyah, Tajwid, dan Tahsin Alquran, Fikih Ibadah, Tafsir, Hadis, Ilmu Dakwah, Akhlak, Ilmu Falak, Bahasa Inggris Dan Bahasa Arab,” urainya.
Untuk fasilitas, lanjut Bruri, ada mushola, ruang tutorial, dapur umum, untit kesehatan, tempat parkir, keamanan 24 jam, kamarmandi dalam, meja belajar, lemari pakaian, ranjang dan perlengkapan tidur.
“Biaya asrama diayarkan tiap semester. Khusus mahasiswa program kader Muhammadiyah biaya asrama per bulan sebesar 200 ribu per orang,” ujarnya.
Sementara itu, Rektor UMP Dr. Anjar Nugroho, juga mengatakan, bahwa pembangunan unit-unit usaha baru ini, dikelola dan dibiayai secara mandiri oleh UMP meskipun ada sedikit dari pemerintah.
“Alhamdulillah unit-unit usaha ini dikelola dan dibiayai oleh UMP secara mandiri. Dan tentunya dengan semangat kemandirian ini, UMP akan terus menjadi pelopor dalam membangun lingkungan kampus yang sesuai dengan semangat Islam berkemajuan,” tuturnya. (tgr)