SOLO, MENARA62.COM – Upaya meningkatkan kesadaran hidup sehat terus digalakkan. Sekolah Keluarga Komplementer (SEKUTER) berkolaborasi dengan Kodim 0735/Surakarta menggelar Edukasi Hipertensi dan Diabetes Melitus, Kamis (18/12/2025), bertempat di Aula Darmawangsa Kodim 0735 Surakarta. Kegiatan ini diikuti sekitar 200 peserta yang terdiri dari prajurit TNI, Persit, dan keluarga besar Kodim Surakarta.
Edukasi kesehatan ini menitikberatkan pada pencegahan hipertensi dan diabetes melitus melalui pendekatan kesehatan komplementer holistik, yang mengombinasikan pola makan sehat, pengelolaan gaya hidup, serta peningkatan kesadaran menjaga kesehatan sejak dini.
Salah satu pendiri SEKUTER, Dr(c) Sulistyani Prabu Aji, S.SiT., SKM., M.Kes., MM., Cht., Vt., CTMBM, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen SEKUTER dalam mengedukasi dan memberdayakan masyarakat lintas sektor.
“Kegiatan ini tentang edukasi kesehatan, khususnya pendekatan komplementer holistik. Kami berkolaborasi dengan Korem 074 Surakarta dan hari ini bersama Kodim 0735 Surakarta dengan jumlah peserta sekitar 200 orang. Harapannya, prajurit TNI dan Persit dapat menerapkan pola makan sehat dan menjaga gaya hidup yang lebih baik,” ujarnya.
Sulistyani menambahkan, latar belakang kegiatan ini berangkat dari kepedulian SEKUTER terhadap peningkatan kualitas kesehatan keluarga dan masyarakat.
“Kami dari Sekolah Keluarga Komplementer bergerak di bidang kesehatan komplementer holistik. Tujuan kami adalah mengedukasi dan memberdayakan ibu rumah tangga, masyarakat, hingga instansi seperti ASN agar lebih mandiri dalam menjaga kesehatan,” jelasnya.
Sementara itu, Komandan Kodim 0735/Surakarta Letkol Inf Arief Handoko Usman, S.H., menegaskan bahwa kegiatan sosialisasi kesehatan ini merupakan langkah strategis Kodim Surakarta dalam menjaga kesiapan prajurit dan keluarganya.
“Kesehatan adalah investasi yang paling utama. Prajurit TNI dapat melaksanakan tugas pokok dengan baik apabila kesehatan dirinya dan keluarganya terjaga. Berdasarkan data, masih banyak masyarakat yang terkendala hipertensi dan diabetes melitus,” tegasnya.
Menurutnya, edukasi semacam ini sangat penting sebagai upaya pencegahan sejak dini.
“Melalui penyuluhan ini, kami berharap ilmu yang diberikan dapat bermanfaat bagi prajurit dan keluarga besar Kodim Surakarta, sehingga mampu mencegah hipertensi dan diabetes melitus melalui pola hidup sehat,” pungkasnya.
Kegiatan edukasi ini mendapat sambutan antusias dari peserta. Selain menambah wawasan, kegiatan ini diharapkan mampu mendorong perubahan perilaku menuju gaya hidup sehat dan seimbang, sekaligus memperkuat sinergi antara institusi TNI dan komunitas kesehatan dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. (*)

