29.9 C
Jakarta

Ekspresi Kosmopolitanisme Persyarikatan

Baca Juga:

Dinamika kepemimpinan di Persyarikatan Muhammadiyah sejak reformasi, mencerminkan kempemimpinan dari generasi yang kosmopolitan. Setelah reformasi, Prof Din Syamsuddin menjadi satu-satunya pemimpin Persyarikatan Muhammadiyah yang memimpin organisasi yang berusia lebih dari 100 tahun ini, selama 10 tahun.

Sebelumnya, Prof Amien Rais yang terpilih untuk memimpin Persyarikatan Muhammadiyah pada Muktamar di Aceh tahun 1995, tidak sempat menyelesaikan masa bhaktinya. Amien mengambil pilihan ijtihad politik dengan mendirikan Partai Amanat Nasional pada tahun 1998. Selanjutnya, masa bhakti kepemimpinan Persyarikatan Muhammadiyah pada periode itu, diselesaika oleh teman karib Amien Rais, Ahmad Syafii Ma’arif.

Syafii Ma’arif melanjutkan periode yang tersisa hingga pelaksanaan muktamar Muhammadiyah 2000 di Jakarta. Syafii, pada muktamar itu terpilih menjadi ketua umum. Ia memimpin persyarikatan Muhammadiyah di tengah transisi demokrasi dan gejolak sosial politik nasional. Masa ini, juga menjadi periode ujian konsistensi peran kebangsaan dan netralitas Muhammadiyah.

Masa sulitpun bisa dilalui tanpa terperosok pada godaan pragmatisme politik. Pergerakan persyarikatan pun terus berlanjut.

bersambung…

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!