SOLO, MENARA62.COM – Fakultas Keguruan dan Keilmuan Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) sukses selenggarakan acara Yudisium dan Pembekalan Calon Wisudawan Periode I tahun 2025/2026 pada Kamis, (18/12), di Ruang Seminar Auditorium Moh. Djazman Kampus 1 UMS.
Kegiatan ini merupakan tradisi FKIP UMS dalam mengapresiasi para lulusan atas keberhasilannya menuntaskan studi dan memotivasi lulusan agar melanjutkan pendidikan atau memasuki dunia kerja.
Kegiatan Yudisium dan Pembekalan Calon Wisudawan kali ini bertema “Pendidik Berkemajuan: Menebar Ilmu, Meneguhkan Akhlak, dan Mencerahkan Semesta”. Dengan tema ini FKIP UMS berharap para lulusan akan menjadi pendidik yang berkemajuan, yaitu pendidik yang selalu menyebarkan ilmu ke masyarakat, menguatkan akhlak, dan menjadi penerang di dalam masyarakat.
Dekan FKIP UMS, Prof. Dr. Anam Sutopo, M.Hum., dalam sambutannya secara daring, menyatakan rasa syukur dan bangga atas tuntasnya studi para lulusan.
“Saya berpesan agar para lulusan selalu menjaga nama baik almamater dan selalu mengembangkan diri di mana pun berada dengan selalu mencoba hal-hal baru,” ungkapnya Kamis, (18/12)
Pembacaan Surat Keputusan Yudisium dilakukan oleh Wakil Dekan 1, Dr. Miftakhul Huda, M.Pd., Berdasarkan SK Nomor: 011/II/2025K. Calon wisudawan yang dinyatakan lulus berjumlah 109, meliputi 10 Program Studi (Prodi) yaitu; Pendidikan Akuntansi sejumlah 13, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) sejumlah 10, Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) berjumlah 17, Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) berjumlah 24, Pendidikan Matematika berjumlah 10, Pendidikan Biologi berjumlah 3, Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) berjumlah 7, Pendidikan Geografi berjumlah 4, Pendidikan Teknik Informatika (PTI) berjumlah 6, dan Pendidikan Jasmani berjumlah 15.
Adapun wisudawan terbaik dari setiap program studi pada yudisium ini adalah Vanika Ardhi Pramesti dengan IPK 3,56 dari Pendidikan Akuntansi, Sriyanti Rina Febryana dengan IPK 3,47 dari PPKn, Nadhiya Dwikysan Retika dengan IPK 3, 77 dari PBSI, Muhammad Reza Punjabi dengan IPK 3,59 dari PBI, Alin Roziq Ma’rifah dengan IPK 3,4 dari Pendidikan Matematika, Restu Helmiyana dengan IPK 3,44 dari Pendidikan Biologi, Shyfa Branintya Nastiti dengan IPK 3,8 dari PGSD, Deras Rizki Dermawan dengan IPK 3,67 dari Pendidikan Geografi, Rahmat Misbiyantoro Purnomo dengan IPK 3,38 dari PTI, dan Baskara Trianggra dengan IPK 3,63 dari Pendidikan Jasmani.
Rektor UMS, Prof. Dr. Harun Joko Prayitno M.Hum., dalam sambutannya menyampaikan rasa syukurnya.
“Pimpinan UMS menyampaikan selamat, semoga ilmu yang didapat menjadi ilmu yang bermanfaat, barokah jariyah, dan maslahah. Dan saya ucapkan terimakasih banyak telah berjuang di UMS.
Harun juga berpesan agar para lulusan menyebarkan keunggulan UMS kepada masyarakat luas dan mengapresiasi atas mahasiswa yang memperoleh gelar lulusan terbaik
“Alumni UMS yang memenuhi syarat bisa diterima di sekolah di Australia. Universitas juga akan memberikan apresiasi kepada lulusan terbaik dengan memberi beasiswa 100% untuk studi lanjut ke S2 di UMS,” tambahnya
Pembekalan kali ini disampaikan oleh dosen berprestasi Obby Taufik Hidayat, Ph.D., dosen Program Studi PPKn FKIP UMS. Tema yang disampaikan adalah Be an Extraordinary Person atau Jadilah Orang yang Luar Biasa. Dengan tema ini, Obby mengajak kepada para calon wisudawan agar menjadi orang yang luar biasa.
“Di Indonesia banyak aset yang tidak dimanfaatkan, di negara maju, aset itu telah dimanfaatkan. Inilah potensi di Indonesia yang masih harus diolah dengan baik, sehingga menambah nilai-nilai yang bisa dimanfaatkan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Obby menekankan bahwa guru profesional harus mampu menciptakan inovasi-inovasi untuk menghadapi era globalisasi ini.
“Guru masa kini, harus adaptif terhadap berbagai inovasi. Oleh karena itu, guru mestinya memiliki kemampuan literasi baru yaitu literasi data, literasi teknologi, dan literasi manusia,” tegasnya.
Acara semakin bermakna dengan hadirnya alumni berdedikasi dan berprestasi. Kali ini dihadirkan alumni dari Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD), Betty Yulia Wulansari, M.Pd., Betty menjabat sebagai Kaprodi PG-PAUD di Universitas Muhammadiyah Ponorogo.
Betty mengajak kepada para calon wisudawan untuk bermimpi dan berprestasi. Selanjutnya, Betty menceritakan pengalaman-pengalamannya setelah kuliah dengan segala perjuangan dan pencapaiannya untuk memotivasi dan menginspirasi.
Acara semakin meriah dengan sosialisasi Kartu Tanda Anggota Muhammadiyah Elektronik) (E-KTAM), kesan pesan dari calon wisudawan, foto bersama, dan hiburan yang menyegarkan suasana. (*)
