BOYOLALI, MENARA62.COM– Bertempat di Aula Panti Asuhan Aisyiyah 04 Simo, Forum Komunikasi Kepala Sekolah/Madrasah Muhamadiyah Kabupaten Boyolali Mengadakan Seminar Pendidikan dengan Tema ‘ Sukses Kompetensi Minimum(AKM). Seminar yang merupakan Rangkaian acara sebelum rapat koordinasi ini menghadirkan Pembicara Drs.Priyono, SPd.MPd ( Kasi Kurikulum Dinas Pendidikan Kota Surakarta), Sabtu (06/03).
Acara dibuka oleh Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Simo, H.Slamet Arifin, MAg. Dalam sambutannya mengucapkan selamat datang di Simo semoga acara ini membawa dampak positif pada kemajuan sekolah sekolah Muhammadiyah.
Dalam uraian materinya Priyono kasi kurikulum Dinas pendidikan Surakarta mengatakan bahwa Asesmen kompetensi Minimun ( AKM) merupakan penilaian kemampuan minimum yang dilakukan kepada peserta didik. kemampuan mininum yang dimaksud adalah kemampuan paling dasar yang harus di miliki peserta didik pada jenjang tertentu. kemampuan dasar tersebut adalah meliputi literasi baca dan Numerasi. hal ini sesuai dengan kecakapan abab 21 yang menuntut siswa untuk bisa Kreatif, Kritis, kolaboratif, dan Komunikasi.
Lebih jauh Priyono menjelaskan model, dan kisi kisi soal AKM.
Pujiono selepas acara seminar dan rakor menuturkan bahwa dari hasil rakor diantaranya bahwa sekolah Muhammadiyah Boyolali sebagian besar sudah mempersiapkan sarana dan prasarana persiapan pembelajaran tatap muka, dan kita semua tinggal menanti “ndawuh” dari pimpinan pusat dalam hal ini majelis dikdasmen, dan tentunya instruksi dari Pemerintah.
Dan Seminar Bedah AKM ini tentunya bertujuan memberikan gambaran kepada sekolah Muhammadiyah bagaimana model dan segala sesuatu nya terkait dengan Assessment Kompetisi Minimal sehingga Sekolah Muhammadiyah bisa Sukses.