26.7 C
Jakarta

Gandeng Gendong Upaya Nyata Pengentasan Kemiskinan di Kota Yogya

Baca Juga:

YOGYAKARTA, MENARA62.COM – Berbagai upaya dan strategi terus dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta untuk mengentaskan kemiskinan di Kota Yogya, salah satunya adalah dengan Program Gandeng Gendong.

Wakil Walikota Yogyakarta, Heroe Poerwadi menjelaskan program tersebut mengajak seluruh elemen masyarakat untuk saling bergotong-royong membantu warga lain yang masih mengalami kesulitan dalam berbagai aspek kehidupan, terutama warga miskin agar lebih sejahtera.

“Program tersebut melibatkan seluruh elemen pembangunan yang ada. Perwujudannya dilakukan melalui pengembangan semua pemangku kebijakan sesuai kewenangan masing-masing,” katanya saat Musrenbang tetang kemiskinan di ruang Yudistira, Selasa (22/3/2022).

Selain itu, lanjutnya, Pemkot Yogya juga memiliki Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK), tugas tim ini adalah melakukan upaya percepatan penanggulangan kemiskinan dan perluasan kesempatan kerja di Kota Yogya sebagaimna dilansir dari media web Kota Yogyakarta.

Tim ini diharapkan dapat menjadi ujung tombak penanggulangan kemiskinan yang ada di Kota Yogya. Selain itu juga bisa menyajikan data yang valid sehingga nantinya program yang dijalankan oleh Pemkot Yogya benar-benar tepat sasaran.

“TKPK ini merupakan jawaban atas keluhan dari masyarakat yang selama ini mengeluh minimnya partisipasi masyarakat dalam program pengentasan kemiskinan,” katanya.

Pihaknya pun meminta agar program pengentasan kemiskinan tepat sasaran. Hal tersebut agar dana dan program penanganan kemiskinan betul- betul dapat mengentaskan warga miskin.

“Saya meminta kepada TKPK yang tersebar di Kelurahan dan Kemantren agar mengenali warga miskin yang perlu didorong apakah lebih baik dipekerjakan atau membuka usaha,” bebernya.

Wawali mengungkapkan masa pandemi Covid-19 kecepatan pengentasan kemiskinan tidak seperti dalam kondisi normal. Karena dimungkinkan sebagian warga yang sebelumnya sudah lepas dari kemiskinan kembali turun kondisinya.

“Untuk itu yang harus dilakukan di masa pandemi adalah menyiapkan masyarakat bisa beradaptasi, baik dalam berusaha maupun bekerja dengan kondisi- kondisi baru,” bebernya.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!