26.7 C
Jakarta

Gempa Banten, BMKG Imbau Warga Jauhi Pantai

Baca Juga:

JAKARTA, MENARA62.COM – Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono mengimbau masyarakat di wilayah berpotensi tsunami akibat gempa tektonik di wilayah Sumur, Banten, Jumat malam (2/8/2019) agar menjauhi pantai dan tepian sungai.

“Kepada masyarakat di wilayah dengan status “SIAGA” diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk melakukan evakuasi. Kepada masyarakat di wilayah dengan status “WASPADA” diharap memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk menjauhi pantai dan tepian sungai,” kata Rahmat dalam siaran persnya.

Adapun wilaya berpotensi tsunami dengan peringatan dini adalah wilayah: (1) Pandeglang Bagian Selatan dengan status ancaman SIAGA (ketinggian maksimal 3,0 meter). (2) Pandeglang Pulau Panaitan dengan status ancaman SIAGA (ketinggian maksimal 3,0 meter). (3) Lampung-Barat Pesisir-Selatan dengan status ancaman SIAGA (ketinggian maksimal 3,0 meter). (4) Pandeglang Bagian Utara dengan status ancaman WASPADA (ketinggian maksimal 0,5 meter). (5) Lebak dengan status ancaman WASPADA (ketinggian maksimal 0,5 meter).

Seperti diketahui pada Jumat, 02 Agustus 2019 pukul 19.03.21 WIB wilayah Samudera Hindia Selatan Jawa diguncang gempa tektonik. Hasil analisis menunjukkan gempa ini memiliki kekuatan M=7,4. Episenter terletak pada koordinat 7.54 LS dan 104.58 BT tepatnya di laut pada kedalaman 10 km.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!