JAKARTA, MENARA62.COM – Sepuluh hingga dua puluh tahun mendatang ada lebih dari 50% jenis pekerjaan yang adasaat ini, akan digantikan oleh automasi atau teknologi. Termasuk pekerjaan seperti auditor, paralegal, telemarketer, teller, dan masih banyak lagi.
Para ahli juga memperkirakan munculnya jenis pekerjaan baru yang saat ini belum ada. Boleh jadi apa yang menjadi profesi andalan saat ini tidak lagi dibutuhkan pada masa mendatang, sehingga orangtua jaman now harus pintar melihat peluang dan mengembangkan bakat anak supaya dapat bersaing di masa depan.
Karena itu setiap orangtua dituntut untuk bisa menyiapkan anak-anaknya sejak sekarang. Para ahli yang tergabung dalam P21 atau organisasi yang berfokus pada perkembangan abad ke-21 melansir jenis keahlian yang akan dibutuhkan di masa depan untuk menghadapi era automasi, di antaranya adalah kreativitas, kemampuan berpikir kritis, kolaborasi, komunikasi dan kompetensi lintas budaya
Untuk mengasah lima kemampuan tersebut, penguasaan bahasa Inggris menjadi salah satu cara yang harus dilakukan para orangtua. Karena setidaknya 3 dari 5 komponen tersebut melibatkan penguasaan dan kemampuan berbahasa Inggris. Yakni kolaborasi, komunikasi dan kompetensi lintas budaya.
“Apapun cita-cita anak Anda nanti, dalam kesehariannya mereka akan berinteraksi, berkomunikasi dan berkolaborasi dengan orang lain dari berbagai budaya dan negara yang berbeda. Belum lagi teknologi yang semakin canggih akan menuntut setiap orang di jaman tersebut untuk menguasainya,” jelas Joris Satyadharma, Marketing Director EF English First Kids and Teens, Selasa(30/01/2018).
Saat ini saja lebih dari 50% konten di internet dalam bahasa Inggris, sehingga anak akan lebih mudah mendapatkan informasi dan pengetahuan baru jika mereka dapat menguasai bahasanya.
Tetapi untuk mengajarkan bahasa Inggris kepada anak-anak sejak dini tentu tidaklah mudah. Tidak setiap orangtua bisa dan memiliki waktu cukup.
Karena itu EF English First memberikan solusi. Lembaga pendidikan yang memiliki tenaga-tenaga pengajar yang profesional tersebut telah lebih dari 50 tahun memiliki pengalaman global dan menjadi partner terpercaya bagi siapapun yang ingin belajar bahasa Inggris.
“Kami percaya orangtua di Indonesia juga setuju bahwa membekali anak dengan bahasa Inggris tidak hanya berguna untuk akademis mereka, tetapi juga memperluas pengetahuan mereka di era digital ini,” lanjut Joris Satyadharma.
EF dengan metode pelajaran EFEKTA system mengajarkan bahasa Inggris melalui tahapan learn, try, apply dan certify di mana anak akan belajar secara menyeluruh tidak hanya di kelas namun juga di kondisi nyata.
“EF sudah dipercaya oleh banyak orangtua selama lebih dari 30 tahun, dan kami akan tetap mendampingi anak-anak Indonesia untuk mencapai kesuksesan mereka,” tukas Joris.
Selama periode 19 Januari hingga 12 Februari 2018, dapatkan diskon kursus untuk anak Anda di EF English First hingga 15% dan kesempatan membawa pulang merchandise eksklusif terbatas. Untuk informasi lebih lanjut, klik di EF.id/diskon2018