YOGYAKARTA, MENARA62.COM — Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammamdiyah menitipkan empat pesan bagi mahasiswa baru Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta, Selasa (15/8/2017).
Hal ini disampaikan Haedar ketika dalam pembukaan Program Pengenalan Kampus (P2K) bertempat di Stadion Amongrogo yang diikuti oleh 5.000 ribu lebih mahasiwa baru, atau yang akrab disapa dengan sebutan Dahlan Muda, seperti dilansir Muhammaiyah.or.id.
Empat pesan bagi mahasiswa baru UAD adalah:
Pertama, mahasiswa baru UAD jangan kering dari nilai-nilai keislaman. “Untuk menjadi ulil albab seorang mahasiswa harus mampu meniatkan dengan lurus iman dan ilmu yang dimiliki, seperti yang tercantum dalam kandungan Al-Quran surah Ali Imran ayat 190-191,” kata Haedar.
Haedar juga mengatakan, tidak ada keberhasilan dan kesuksesan dari jiwa dan pikiran yang kecil dan apa adanya. “Jika ingin sukses jangan berfikir apa adanya, dan sebisanya, maka hasilnya akan seadanya,” ungkap Haedar.
Kedua, mahasiswa UAD harus menjadi Dahlan Muda yang mampu mencerahkan. ”Banyak orang berilmu tapi ilmunya tidak mecerahkan dirinya, keluarga, bangsa dan negaranya, dan bahkan ia keblenger dengan ilmunya,” terang Haedar.
Ketiga, jadi pembelajar yang mandiri dan berkemajuan. “Jangan menjadi mahasiswa yang hanya sekedar formalitas dan verbalitas, carilah ilmu dan pengalaman sebanyak-banyaknya selama peluang tersebut masih terbuka lebar,” ungkap Haedar.
Terakhir, Haedar berpesan agar mahasiswa baru UAD tidak menjadi insan yang egois, insan yang tidak peduli dengan lingkungan dan keluarganya. “Jadilah orang yang bermanfaat, karena orang yang terbaik ialah orang yang memberi arti bagi orang lain,” ujar Haedar.
