JEPARA, MENARA62.COM-Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Jepara bantu selamatkan nasib petani asal desa Banteng Mati Mijen Demak dengan memborong hasil panenan, Kamis, (25/08/ 2021). Pukul 09.00 WIB PDA Jepara tiba di lokasi sawah milik bapak Fauzi yang saat itu panen raya. Sebelum panen diadakan seremonial sejenak dan foto bersama. Hadir dalam seremonial adalah Kadis(kepala Dinas) pertanian kota Demak bapak Agus, perwakilan PDA Demak, Relawan Aisyiyah Demak, LazisMu Demak, PDA Jepara yang diwakili oleh Umi Kulsum sebagai MEK DA( Majelis Ekonomi Daerah) dan Ketua LLHPB( Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana) Kusnitah dan anggota Siti Rohmah beserta perwakilan LazisMu yaitu Rahmi, dan tak ketinggalan pula 2 armada unik tertua yang siap antar cabe merah keriting ke lokasi droping di beberapa titik di Jepara yang sudah terbagi 2 wilayah utara dan selatan.
Droping cabe saat ini bertujuan membantu petani cabe Fauzi yang saat ini baru mengalami penurunan harga yang sangat drastis. “Harga di pasar saat ini Rp. 4000 rupiah sedangkan kita dari PDA Jepara membeli dengan harga Rp 6.500 . Dengan sedikit rupiah selisih yang kita salurkan semoga meringankan dan mengangkat harga untuk kerugian yang sudah menjadi beban mental Fauzi dan keluarga,”ungkap Umi Kalsum.
Dari hasil panen kali ini mendapatakn 12 Kwintal. Sedangkan dari Jepara ambil sesuai dengan penggorder sebanyak 620 kg. Lumayan bisa sedikit membantu mengurangi jumlah kerugian saat ini. “Jangan khawatir dan jangan putus asa pak Fauzi, semoga kita sinergi dan bekerja sama saat ini menjadi ikhlas, ” sambut Umi.
“Untuk cabe merah sendiri bisa diawetkan dengan cara dikukus, tiriskan setelah empuk lalu keringkan diterik matahari sampai kering. Setelah itu simpan dalam wadah tertutup,”tambahnya.
Begitu juga sebagai petani Fauzi sudah terbiasa dan memang ada kalanya panen dengan penuh hasil dan memuaskan dan terkadang pula tidak berani senyum lebar karena harga anjlok seperti ini. “Terima kasih kepada semua yang hadir membantu dan membeli cabe dengan ikhlas kepada kami semoga bisa menjadi berkah dan manfaat untuk keluarga dan petani sekitar,” ucap Fauzi.
(Kusnitah)
