JAKARTA, MENARA62.COM — Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP HIPMI) Mardani H. Maming melakukan audiensi dengan CEO MNC Group Hary Tanoesoedibjo (HT) dan jajarannya. Pertemuan tersebut membahas soal peluang kerjasama terkait ekosistem bisnis bagi anak muda Indonesia.
Maming dan HT sepakat, pelaku usaha tengah membutuhkan perhatian khusus untuk dapat mengembangkan bisnis, khususnya untuk bisa bertahan di tengah pandemi Covid-19. Pasalnya, Maming menyadari peran media itu penting untuk mengawasi kebijakan pemerintah, baik di tingkat pusat maupun daerah.
“Kita dorong HIPMI bekerjasama dengan MNC Group membangun ekosistem entrepreneur, khususnya melalui bantuan media. Apalagi di HIPMI terdapat banyak pengusaha muda Indonesia yang terpukul karena wabah Covid-19. Kita dorong ekosistem dunia usaha yang baik, bisnis digital bisa kita sinergikan dan maksimalkan ke depan karena peluang sangat besar disana,” ujar Maming, dalam kunjungannya ke iNews Tower, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (1/7/2020).
Mantan Bupati Tanah Bumbu Kalimantan Selatan itu mengatakan, pelaku usaha yang tergabung di HIPMI akan menjadikan MNC Group sebagai model praktik bisnis. Dalam artian memiliki ekosistem usaha yang kompleks mulai dari hulu ke hilir. Maming menyampaikan, HT layak dijadikan contoh bagi seluruh pelaku usaha muda di Indonesia.
“Kami sudah diperlihatkan beliau mengenai profil perusahaan MNC Group, ini yang selalu kita pelajari di HIPMI, bagaimana berbisnis secara sempurna dari hulu hingga hilir. Pak Hary Tanoe menurut saya sangat cocok jadi benchmark untuk anak-anak muda yang ada di HIPMI, beliau patut kami jadikan contoh,” ucapnya.
Sementara itu, HT mengatakan, MNC Group sangat terbuka untuk rencana kerja sama dalam membangun kesempatan bisnis bagi pelaku usaha. Dia menyebut, perusahaan dengan jaringan media terbesar itu siap membantu HIPMI dalam menyediakan wadah pengembangan, seperti pelatihan misalnya.
“Kami siap bantu dalam banyak hal, bisa lewat media yang kita punya, kemudian sebagai sarana untuk pelatihan misalnya, untuk magang. Saya pun secara pribadi karena juga suka mengajar dalam memberikan pelatihan, misalnya kepada anak muda ini,” ungkap HT.
HT menyebut, telah memberi usulan kepada pemerintah terkait penyediaan e-commerce khusus untuk produk-produk lokal. Hal tersebut juga dapat melibatkan para pelaku usaha di HIPMI. Dengan begitu, masa sulit saat ini bisa diubah menjadi peluang usaha yang menjanjikan.
“Tentu pengusaha muda ini penting karena menentukan nasib bangsa yang sangat diharapkan. Bisa membangun ekonomi nasional. Karena mayoritas masyarakat kita adalah generasi muda, tentunya MNC menyambut baik HIPMI. Saya mengucapkan MNC terbuka lebar untuk bekerjasama dalam banyak hal,” tuturnya.
Hadir dalam diskusi tersebut, yaitu Wakil Ketua Umum BPP HIPMI Anggawira, Sekretaris Jenderal BPP HIPMI Bagas Adhadirgha, Bendahara Umum BPP HIPMI Hilda Kusumadewi, Ketua Bidang Investasi, Infokom & Kerjasama Internasional Dede Indra Sudiro, Ketua Bidang Pariwisata, Ekonomi Kreatif, Koperasi & UMKM Rano Wiharta, Ketua Hubungan Media Anthony Leong, dan Ketua Kompartemen Bidang Investasi, Infokom & Kerjasama Internasional Yuliandre Darwis. (*)