SOLO, MENARA62.COM – Besok Rabu (31/03) akan digelar Industry Innovation Award 2021. Ari Yeppi Kusumawati SE MSi Kasie Industri Kreatif Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kota Surakarta menjelaskan dalam rangka peran aktif Pemerintah Kota Surakarta melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dan sebagai upaya mendorong peran aktif pelaku IKM untuk membangun dan meningkatkan citra produk kompetitif yang mengedepankan kualitas dan daya saing, Selasa (30/3/2021).
Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Kota Surakarta menyelenggarakan serangkaian kegiatan INDUSTRY INNOVATION AWARD 2021 sebagai salah satu ajang penghargaan tertinggi bagi pelaku IKM melalui kompetisi IKM Craft yang ada di Kota Surakarta dengan tema “PESONA KRIYA SURAKARTA”.
“Untuk ketiga kalinya perhelatan INDUSTRY INNOVATION AWARD 2021 akan diselenggarakan pada hari Rabu Tanggal 31 Maret 2021 mulai pukul 09.30-12.00 WIB di GRAND BALLROOM, THE SUNAN HOTEL SOLO dengan penerapan Standart Protokol Covid 19,” ujar Yeppi.
Perhelatan Award yang digelar sejak sejak 2017. Event dua tahunan ini menjadi kesempatan para pelaku UKM kreatif untuk mendapatkan akses pembinaan, pendampingan dan permodalan, disiarkan secara langsung melalu channel youtube : disnakerprin kota Surakarta dan live IG Disnakerperin Surakarta.
Walikota Surakarta akan memberikan Anugerah “lifetime achievement” kepada Tokoh Kriya Surakarta sekaligus menyaksikan penganugerahan penghargaan tertinggi untuk 4 kategori INDUSTRY INNOVATION AWARD 2021 yaitu Kategori Inovasi Produk, Kategori Manajemen Industri, Kategori Manajemen Pemasaran, Kategori Dampak Lingkungan.
“Diharapkan kegiatan ini akan memberikan dampak terhadap kepada pelaku IKM untuk selalu berinovasi dan berdaya saing serta menggerakan perekonomian yang bertumpu pada industri kreatif berbasis masyarakat di Kota Surakarta khususnya pada masa pandemi ini,”beber Yeppi.
Dan kedepan kegiatan ini akan menjadi ajang tahunan bagi pelaku IKM untuk semakin membangkitkan dan mendorong pergerakan perekonomian melalui IKM yang berdaya saing, berkompetensi, terlegitimasi dan memiliki standardisasi nasional. Dan pastinya lebih memberikan manfaat dan berdampak pada sistem perekonomian di Kota Surakarta dan sekitarnya.
“Tidak hanya piala dan sertifikat, kami juga memberikan uang pembinaan. Yang lebih penting lagi adalah peserta akan mendapat fasilitas pameran, pelatihan e-commerce, pelatihan fotografi bisnis dan pelatihan-pelatihan lainnya”, pungkas Yeppi.
(Jatmiko)