27.8 C
Jakarta

Jamkrida dan BPD Mitra Strategis Penyalur Dana Bergulir

Baca Juga:

BANDUNG, MENARA62.COM — Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah (LPDB-KUMKM) berhasil melampaui target pendapatan PNBP yang telah ditetapkan Kementrian Koperasi dan UKM sebesar Rp163 miliar.

“Angka pencapaiannya sebesar Rp200,8 miliar atau 123 persen. Tentu ini prestasi bagi kita semua,” kata Dirut LPDB Braman Setyo, saat Rekonsiliasi Rekening dan Peningkatan Kerja sama dengan Jamkrida dan Perbankan, di Bandung, Kamis (25/1/2018).

Braman Setyo menambahkan, LPDB-KUMKM juga berhasil melampaui target 2017 pengalihan dana bergulir program Kemenkop dan UKM tahun 2000-2007 sebesar Rp27 miliar dari target sebesar Rp20 miliar atau pencapaiannya 136 persen.

Braman Setyo mengakui, luasnya cakupan area yang harus dilayani LPDB-KUMKM, yaitu 34 provinsi dan lebih dari 400 kabupaten dan kota, ini menjadi tantangan tersendiri bagi organisasi yang dipimpinnya.

Karena itu, Braman Setyo menegaskan, pihaknya mendorong organisasi ini menjadi organisasi yang inklusif. LPDB  terbuka dan siap bekerjasama dengan seluruh stakeholder untuk memenuhi target penyaluran dana bergulir.

Menggandeng BPD

Guna memenuhi target dan menjangkau koperasi dan UMKM yang tersebar di seluruh Indonesia itu, lanjut Braman Setyo, pihaknya menggandeng Bank Pembangunan Daerah (BPD) sebagai perpanjangan tangan. Hal ini dilakukan karena LPDB tidak memiliki perwakilan di daerah.

Pemilihan BPD sebagai mitra sekaligus perpanjangan tangan dalam penyaluran dana ini, karena BPD memiliki kedekatan langsung dengan koperasi dan UMKM di daerah masing-masing. Sehingga akan lebih memudahkan dalam penyaluran dana sekaligus pengawasannya.

Keunggulan lain dari adanya perpanjangan tangan BPD, adalah pemerataan dan pemenuhan target penyaluran dana yang akan lebih difokuskan di luar Jawa. Karena selama ini 70 persen penyaluran dana masih terpusat di pulau Jawa. (Agus Y)

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!