28.2 C
Jakarta

Kajian Tafsir UMS Ingatkan Kebesaran Allah dan Petunjuk Hidup dalam Surah Al-A’la

Baca Juga:

SOLO,MENARA62.COM – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali mengadakan Kajian Tafsir Al-Qur’an yang membahas Surah Al-A’la. Dalam kajian tersebut, Pembicara Utama, Ustadz Dr. Ainur Rha’in, S.Th.I., M.Th.I. menjelaskan bahwa Surah Al-A’la memiliki keistimewaan karena sering dibaca oleh Rasulullah dalam shalatnya.
“Rasulullah shallallahu ’alaihi wasallam mencintai surat ini, sebagaimana disebutkan dalam hadits riwayat Ahmad,” kata Ainur mengulang penjelasannya, Jum’at (28/2/2025).
Ia menambahkan bahwa surat ini diawali dengan penyucian Allah dari segala sifat yang tidak baik. Hal ini menunjukkan kemuliaan dan kesempurnaan Allah sebagai satu-satunya Dzat yang Maha Suci.
Dalam kajian tersebut, juga dibahas bagaimana Rasulullah mengajarkan doa saat rukuk dan sujud.
“Ketika turun ayat ’fasabbih bismirabbikal ‘azhim’, Rasulullah bersabda, ‘Jadikanlah lafadz ini sebagai bacaan dalam rukukmu.’ Dan saat turun ayat ’sabbihisma rabbikal ‘ala’, beliau memerintahkan, ‘Jadikanlah lafadz ini bacaan dalam sujudmu’,” jelas Ainur yang mengutip dari hadits riwayat Abu Daud.
Lebih lanjut, ia menerangkan bahwa Allah menciptakan dan menuntun makhluk hidup sesuai dengan kadar rezekinya masing-masing. Seperti bagaimana burung membuat sarang atau bagaimana hewan berburu untuk bertahan hidup. Semua itu adalah bentuk petunjuk dari Allah, sebagaimana disebutkan dalam ayat ‘walladzi qaddara fahada’.
Pembahasan juga mengarah pada pentingnya Al-Qur’an sebagai petunjuk hidup. Ustadz Ainur menekankan bahwa membaca dan mentadaburi Al-Qur’an merupakan bentuk tasbih kepada Allah. Ia menjelaskan bahwa Allah telah menjamin wahyu yang diturunkan kepada Rasulullah akan selalu terjaga. Ini menjadi bukti keagungan Al-Qur’an sebagai pedoman yang tidak akan berubah hingga akhir zaman.
“Allah akan memberikan kemudahan bagi orang-orang yang berjuang di jalan-Nya. Meskipun ada cobaan, namun keberkahan akan selalu menyertai mereka,” tambahnya saat menyinggung tentang perjuangan orang-orang dalam menegakkan agama Islam.
Sebagai penutup, Ustadz Ainur mengingatkan bahwa keberuntungan sejati ada pada mereka yang mensucikan diri dari kekufuran, selalu mengingat Allah, dan menjaga shalat.
“Orang yang menjaga shalatnya, maka Allah akan menjaga kehidupannya,” pungkasnya.
Kajian Tafsir rutin ini merupakan bagian dari program pengembangan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) yang rutin digelar setiap Kamis pukul 12.30 – 13.30 WIB. Acara ini diikuti oleh dosen dan tenaga kependidikan UMS sebagai upaya meningkatkan pemahaman keislaman yang dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting.
Kajian yang telah berlangsung pada Kamis (27/2/2025) ini, diharapkan dapat menambah wawasan dan pemahaman peserta tentang nilai-nilai Islam, serta meningkatkan ketakwaan kepada Allah. Dengan adanya kajian rutin ini, UMS terus berupaya memberikan pembinaan spiritual bagi sivitas akademika. (*)
- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!