JAKARTA, MENARA62.COM–Kapal klinik Apung Said Tuhuleley saat ini baru saja melintas pantai Jepara, setelah berangkat dini hari tadi dari Jakarta, Sabtu (18/2/2017). Kapal ini kemarin, diluncurkan oleh Ketua PP Muhamamdiyah Hajriyanto Y Thohari.
“Tadi sekitar pukul 7 pagi sudah melintas Indramayu, sekarang baru saja melewati Jepara. Cuaca cukup baik, meski berawan, dan ketinggian ombak 3-4 meter,” ujar Syafii Latuconsina, konsultan pertanian Majelis Pemberdayaan Masyarakat PP Muhammadiyah yang berada di kapal Said Tuhuleley tersebut.
“Kami bergantian mengemudikan kapal yacht ini, ” ujar Syafii, sementara awak kapal lainnya beristirahat. Perjalanan yang cukup nyaman ini membuat awal kapal lain terayun-ayun dan mengantuk.
Lazismu
Keinginan PP Muhammadiyah untuk menghadirkan pelayanan kesehatan di kepulauan Maluku dan Papua akhirnya kesampaian. Lembaga Zakat Nasional Lazismu mengoorganisir pengumpulan dana untuk membiayai pembuatan Kapal Klinik Apung Said Tuhuleley yang menelan biaya sekitar Rp 2 miliar. Jumat (17/2/2017), kapal itu diperkenalkan kepada publik dan media di Dapur Seafood, Jl. Pantai Mutiara Blok TG 7 Jakarta Utara.
Menurut keterangan Joko Intarto dari Lazismu, Klinik Apung Said Tuhuleley merupakan fasilitas kesehatan yang dibangun dengan basis kapal yacht dengan diameter 15,5 meter x 3,5 meter x 5 meter berbahan dasar fiberglass dengan berat 8 ton.
Sedianya, Klinik Apung Said Tuhuleley akan berlayar menuju Pelabuhan Ambon pada hari Rabu (15/2) lalu. Namun karena cuaca yang buruk dan gelombang laut yang mencapai 7 meter, rencana keberangkatan pun tertunda tiga hari.
Setelah melintas Jepara, kapal akan melaju menuju pantai Pasuruan, kemudian mengarahkan kemudi ke Mataram, Selayar dan Buru akan disinggahi sebelum merapat di Pelabuhan Ambon hari Kamis pekan depan (23/2/2017). Klinik Apung Said Tuhuleley akan diresmikan Presiden Joko Widodo bertepatan dengan pembukaan acara Tanwir Muhammadiyah pada hari Jumat (24/22017) di Ambon.