MAJALENGKA, MENARA62.COM – KBA (Kampung Berseri Astra) Desa Bongas Kulon bersama ASTRA Tol Cipali gelar tradisi Ngapem di Taman Barenthol, Kecamatan Sumberjaya, Kabupaten Majalengka, pada Rabu, 13 September 2023.
Tradisi ini bertujuan sebagai upaya memohon keselamatan untuk menyambut hadirnya bulan Shafar (bulan ke-2 tahun Hijriah). “Dahulu, tradisi Ngapem berjalan secara turun termurun di desa kami sebagai wujud tolak bala. Namun sayang pernah terhenti cukup lama. Kami pun berinisiatif untuk menjalankan tradisi ini dan kini resmi menjadi agenda rutin di tahun ke-3. Dengan sinergi KBA yang dibawa Astra Tol Cipali, antusias warga pun terasa meningkat setiap tahunnya,” ujar Tasdik, Kepala KBA Desa Bongas Kulon.
Untuk memeriahkan proses pembuatan kue berbahan tepung beras serta gula merah ini, pihak KBA Bongas Kulon mengambil konsep Ngapem dalam bentuk perlombaan antar RT (Rukun Tetangga). Bila sebelumnya di tahun pertama terdapat 5 RT berpartisipasi, kini jumlahnya meningkat hingga total 7 RT yang ikut dalam kegiatan ini. Masing-masing kelompok warga memasak secara bersama-sama di Taman Barenthol dan bebas menuangkan kreativitasnya dalam apem yang dibuat. Setelah dilakukan penilaian, warga pun dapat menikmati hasil masakan kue apem.
Kue tradisional apem berasal dari Bahasa Arab Afwan yang berarti permohonan ampun.
Sedangkan warga setempat meyakini bahwa bala acap kali datang pada bulan Shafar. Sehingga proses pembuatan bersama hingga pembagian apem kepada sesama, dianggap dapat menjadi permohonan ampun dan pelindung warga terhadap segala bala yang dihadapi.
Direktur Operasional ASTRA Tol Cipali Daisy Setiawan pun mengapresiasi antusiasme warga Desa Bongas Kulon dalam menjaga tradisi ini. “Sejatinya tradisi ini tak hanya terbatas menjadi permohonan keselamatan saja. Tradisi Ngapem pun menjadi ajang warga Bongas Kulon untuk berbagi dan menjalin silaturahmi. Semoga wujud kebudayaan lokal ini dapat terus diselebrasi bersama-sama,” tutur Daisy.(*)