JAKARTA, MENARA62.COM — Kementerian Perhubungan kembali melaksanakan rangkaian Talkshow Series dalam rangka memperingati Hari Perhubungan Nasionaso (Harhubnas) tahun 2021.
Talkshow Series episode keenam ini diselenggarakan oleh Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Surabaya dengan mengusung tema Strategi Bisnis Penerbangan Dalam Masa Pandemi secara daring, dibuka oleh Direktur Politeknik Penerbangan (Poltekbang) Surabaya, M. Andra Adityawarman dan menghadirkan Kepala Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Udara, Heri Sudarmaji sebagai keynote speaker.
Pada episode Talkshow kali ini menghadirkan narasumber Direktur Angkutan Udara Dirjen Perhubungan Udara, Maria Kristi Endah Murni, M.H., Director of Marketing and Bussiness Development PT Whitesky Aviation, Ari Nurwanda, dan Chief Compliance & Network Officer PT Lion Parcel, Victor Ary Subekti.
Dalam sambutan pembukaannya, Andra menyampaikan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat memberikan wawasan kepada para peserta terkait perkembangan bisnis komersial, baik itu bisnis penerbangan privat maupun informasi-informasi terkait dukungan sektor penerbangan terhadap peluang-peluang yang dapat kita manfaatkan di tengah kondisi pandemi saat ini.
“Semoga dalam kegiatan Talkshow Series ini para narasumber memberikan gambaran bagaimana situasi saat ini dan peluang-peluang yang dapat dioptimalkan, serta masukan untuk kita sebagai penyedia SDM transportasi terkait apa yang bisa kami kontribusikan untuk memenuhi market pasar yang ada saat ini,” ungkap Andra (16/9/2021).
Selanjutnya, Kepala Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Udara, Heri Sudarmaji dalam keynote Speechnya mengungkapkan bahwa penerbangan merupakan bagian tak terpisahkan dari sistem transportasi nasional yang saat ini negara mana pun mengalami penurunan secara drastis karena pandemi Covid-19, termasuk juga Indonesia yang juga berdampak pada pertumbuhan sektor ekonomi lainnya.
“Talkshow ini bertujuan untuk menyusun model dan strategi bisnis penerbangan dalam menghadapi gangguan akibat munculnya pandemi. Selain itu, talkshow ini menyoroti berbagai langkah yang diambil oleh pemerintah dan maskapai penerbangan untuk menghidupkan kembali sektor penerbangan,” ungkap Heri.
Dalam kesempatan ini para narasumber diharapkan dapat memberikan gambaran kekuatan dan peluang industri penerbangan yang dapat digunakan oleh sektor penerbangan untuk melawan ancaman yang ditimbulkan akibat pandemi menghasilkan model dan strategi bisnis untuk industri penerbangan yang akan membantu para pengambil keputusan, pemerintah dan maskapai penerbangan dalam menyusun berbagai strategi dan intervensi untuk memulihkan sektor penerbangan mereka selama dan pasca Covid-19.
Direktur Angkutan Udara Dirjen Perhubungan Udara, Maria Kristi Endah Murni menyampaikan materi terkait Peran Direktorat Jenderal Perhubungan Udara pada Masa Pandemi.
“Salah satu strategi pemulihan bisnis penerbangan di masa pandemi yaitu sinergi kebijakan nasional terkait pengendalian penyebaran Covid-19 dan memastikan sarana angkutan serta layanan transportasi dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat,” ungkap Maria.
Senada dengan Direktur Angkutan Udara, Director of Marketing and Bussiness Development PT Whitesky Aviation, Ari Nurwanda memberikan gambaran terkait salah satu strategi yang dilakukan perusahaannya untuk menghadapi situasi pandemi dengan menyediakan layanan untuk dunia medis dalam hal ini menyediakan layanan transportasi untuk kebutuhan medis dan bekerja sama dengan beberapa perusahaan medis.
“Tak hanya berfokus pada kecpetan namun juga kami sangat memperhatikan aspek keselamatan dan kenyamanan dalam penyediaan pelayanan medis ini karena hal ini sangat penting bagi pasien medis,” ungkap Ari.
Sementara Chief Compliance & Network Officer PT Lion Parcel, Victor Ary Subekti menyampaikan ateri terkait Strategi Bisnis Penerbangan Dalam Masa Pandemi. Lion Parcel merupakan bagian dari Lion Group yang bergerak di bidang jasa pengiriman paket dan dokumen baik dalam wilayah domestik maupun internasional.
“Sebelum pandemi mayoritas armada pesawat Lion Group mengangkut penumpang, setelah pandemi jumlah penumpang menurun secara drastis dan armada pesawat lebih banyak digunakan untuk keperluan pengiriman barang untuk menjaga agar perusahaan dapat terus beroperasi,” ungkap Victor.
Talkshow series dalam rangka memperingati Harhubnas tahun 2021 ini, dilaksanakan tiga episode pada setiap minggu dengan menghadirkan Kampus Kementerian Perhubungan dan Narasumber yang berbeda tiap episodenya. (*)