JAKARTA, MENARA62.COM — Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menginisiasi program “Mudik Bareng BUMN 2017” dengan rencana memberangkatkan lebih dari 112 ribu orang ke kampung halaman secara gratis. Pemberangkatan pemudik tersebut dilakukan dengan transporasi bus, kereta api, kapal laut dan pesawat udara.
Menteri BUMN Rini Soemarno mengajak perusahaan BUMN untuk menfasilitasi masyarakat dengan program mudik gratis sebagai budaya Hari Raya Idulfitri serta dalam rangka menurunkan kecelakaan pemudik dengan sepeda motor.
“BUMN ini diharapkan untuk membantu mereka yang ingin mudik, terutama kita dorong supaya tidak naik sepeda motor, agar menurunkan kecelakaan. Tahun ini BUMN betul-betul bersinergi bersama-sama. Insyaallah kita fasilitasi udara, laut, darat dengan kereta api dan bus,” kata Menteri Rini usai menghadiri pembagian sembako BUMN di Rawa Bebek Jakarta Utara, Selasa (13/6/2017) seperti dilansir Antara.
Kementerian BUMN dengan kerja sama sejumlah perusahaan BUMN, telah menyiapkan 1.810 bus, 11 kereta dengan 85 gerbong, 18 kapal laut dan 24 pesawat terbang.
Rini menjelaskan, keberangkatan mudik gratis akan dilakukan secara bertahap mulai dari 19 Juni 2017. Pendaftaran program mudik gratis juga telah dibuka sejak Mei 2017.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama Bank BRI Suprajarto mengatakan, program mudik gratis merupakan kegiatan tahunan yang diadakan untuk nasabah BRI, khususnya pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
“Ada 16 ribuan lebih. Pokoknya nasabah BRI, terutama untuk orang kecil dan pelaku UMKM-UMKM kita,” kata Suprajarto.
Pada tahun ini, BRI memberikan kapasitas mudik gratis untuk sekitar 16 ribu orang, antara lain dengan moda 110 bus, empat gerbong kereta api, kapal laut 100 tempat duduk.
Ada pun tujuan mudik selain di Jawa Tengah, seperti Semarang, Yogyakarta dan Jawa Timur, juga menuju Lampung. Pemudik tidak hanya diantar hingga ke lokasi terdekat, tetapi juga mendapat fasilitas uang saku dari BRI.