28.9 C
Jakarta

Kereta MRT ‘Ratangga’ Mulai Berbayar per 1 April 2019

Baca Juga:

JAKARTA, MENARA62.COM – Setelah gratis selama 1 bulan, terhitung 1 April 2019, layanan kereta Ratangga (kereta MRT) akan dikenai biaya. Masyarakat yang akan menggunakan layanan MRT Jakarta tersebut sudah harus membayarnya sesuai jarak yang ditempuh.

“Mulai 1 April 2019, MRT sudah mulai berbayar dan akan beroperasi hampir 17 jam,” kata Kepala Divisi Sekretariat Perusahaan PT MRT Jakarta, Muhamad Kamaludin, dalam keterangannya di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Ahad (31/3).

Untuk pengoperasian pertama akan dibuka pukul 05:30 dari stasiun Lebak Bulus, Jaksel. Sedang kereta terakhir diberangkatkan dari stasiun Bundaran HI pukul 22:01 WIB.

Kamaludin menjelaskan masyarakat dapat memilih beberapa alternatif metode pembayaran yaitu, pertama adalah kartu MRT Jakarta Jelajah Single Trip yang dapat diperoleh di mesin tiket otomatis (ticket vending machine) atau loket tiket (ticket sales office) yang ada di seluruh Stasiun MRT Jakarta.

Kedua adalah kartu Uang Elektronik Bank yaitu JakLingko, E-Money (Bank Mandiri), Brizzi (Bank BRI), Tap Cash (Bank BNI), Flazz (Bank BCA), dan JakartaOne (Bank DKI) yang dapat diperoleh dari masing-masing bank dimaksud.

“Adapun Kartu MRT Jakarta Jelajah Multi Trip, belum diperjualbelikan karena dalam proses perizinan,” ucapnya.

Dua kebijakan tersebut merupakan tindak lanjut dari fase uji coba publik dan empat hari awal pengoperasian (25-28 Maret) yang merupakan periode gratis. Jumlah penumpang Ratangga telah mencapai total 332.184 orang atau rata-rata 83.046 penumpang per hari. Jumlah tersebut melebihi target sebanyak 65.000 penumpang/hari selama periode gratis.

MRT Jakarta untuk sementara melayani rute Lebak Bulus hingga Bundaran HI yang merupakan jalur fase I dalam koridor Selatan ke Utara (yang akan berakhir di Kota Tua Jakarta) dengan 13 stasiun di dalamnya.

Untuk tarifnya, Pemprov DKI Jakarta menetapkan harga Rp10 ribu per kilometer. Berdasarkan tarif tersebut, harga termurah yang dibayar penumpang adalah Rp3.000 sementara yang termahal pada jalur tahap I ini adalah Rp14.000.

Hingga Minggu (31/3) pagi, Peraturan Gubernur (Pergub) soal tarif MRT belum dirilis meski pada Sabtu (30/3), Anies menyatakan sudah selesai sejak Jumat (29/3) sore. 

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!