EMPAT LAWANG, SUMATERA SELATAN, MENARA62.COM — Kinerja pegawai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Empat Lawang Sumatera Selatan (Sumsel) dinilai sangat buruk. Hal ini disampaikan langsung oleh Septiana Z, Kepala Disdukcapil Provinsi Sumsel, Kamis (8/6/2017).
“Parah sekali pelayanannya, Kadis dan Sekretarisnya tidak ada di tempat. Gudangnya bau busuk seperti bau kotoran manusia,” ungkap Septiana Z, usai melakukan pengecekan realisasi blanko KTP Elektronik (KTP-el) di kantor Disdukcapil Empatlawang.
Ia menjelaskan, kinerja pegawai Disdukcapil Empat Lawang juga wajib dipertanyakan. Sebab, dari total enam ribu lembar blanko KTP-el yang diterima dari pusat pada April lalu, baru direalisasikan ke masyarakat sebanyak 1.200 lembar KTP hingga pertengahan Juni ini.
“Jadi masih ada 3.800 lembar KTP-el yang masih tersimpan, ini untuk apa dan kapan lagi akan didistribusikan ke masyarakat,” ungkap Septiana.
Masih menurut Septiana Z, semestinya blanko tersebut sudah habis disalurkan kepada masyarakat yang sudah melakukan perekaman. Jika blanko sudah habis, tentunya akan ditambah lagi dari pemerintah pusat melalui Dirjen.
“Padahal mereka (Disdukcapil Empatlawang, red) mengajukan permohonan 18.000 lembar blanko KTP-el. Dikasih 6000 saja tidak habis, apalagi 18.000 lembar,” jelasnya.
Kekecewaan Septiana bertambah, karena permintaan mereka untuk mendatangkan Sekda Empatlawang, H Edison Jaya ke lokasi pengecekan atau kantor Disdukcapil, sepertinya tidak digubris oleh Edison Jaya. Sebab, sekitar tiga jam lebih prose pengecekan berlangsung, Edison Jaya tetap tidak datang.
“Sekda Empatlawang Penakut, kenapa tidak berani bertemu dengan saya. Kami kesini atas perintah Dirjen, bukan untuk kepentingan pribadi. Atau memang Sekda nya tidak paham dengan aturan,” kata Septiana.
Semestinya kata Septiana, Sekda harus mengetahui dan terjun langsung ke lapangan. Apalagi ada pengecekan dari Dirjen, yang diwakili oleh Disdukcapil Provinsi Sumsel.
“Kepada siapa lagi masyarakat mengadu, jila semua pejabatnya seperti ini,” terangnya.
Sementara itu, Kepala Disdukcapil Empatlawang, Petterson Okki Bial, melalui Kabid Pelayanan Ali Gatmir berdalih, seringnya mati lampu, menjadi kendala dalam merampungkan pencetakan KTP-el.
“Jika tidak ada halangan lagi, Juli mendatang sudah bisa dirampungkan pencetakan 3.800 lembar KTP-el,” ungkap Ali Gatmir.
(Agus Subahan Bakin)