LOMBOK TIMUR, MENARA62.COM — Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Dr Haedar Nashir mengatakan, musibah dan bencana merupakan cobaan kesabaran bagi kita orang beriman.
“Jangan sampai, musibah dan bencana membuat kita kehilangan semangat dan kemandirian,” ujar Haedar saat memberi sambutan di Kabupaten Lombok Timur, Ahad (9/9/2018), seperti dilansir Muhammadiyah Newsroom Network/MNN.
Menurut Haedar, kadang ketika menghadapi musibah seperti saat ini, iman kita juga dicoba. Itu sebabnya, kita harus tetap sabar, dan bersyukur.
“Ini pelajaran buat mubaligh kita juga, tentang bagaimana luasnya dimensi keimanan yang nilainya terus hidup disaat apapun. Itu penuh rahasia. Alam semesta seperti kitab, ada yang terbuka, selebihnya banyak rahasia yang belum terungkap. Allah punya banyak cara untuk membuat kita kuat dewasa dan semakin beriman,” ujar Haedar yang antara lain didampingi Ketua MDMC PP Muhammadiyah Budi Setiawan.
Sebelumnya, saat silaturahmi dengan sejumlah Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan Gubernur NTB TGB Muhammad Zainul Muadji, Haedar juga mengingatkan agar realisasi program perbaikan gedung yang rusak berat, termasuk juga sedang dan ringan, bisa dilakukan secepatnya.
“Kalau bisa ada percepatan, terus ajak pemerintah pusat merealisasikan program perbaikan gedung rusak berat, sedang dan ringan, maka dampaknya akan meluas. Yogyakarta cukup cepat, dan saya kira disini juga bisa cepat,” ujarnya.