29.2 C
Jakarta

Klinik Apung Said Tuhuleley Memasuki Etape Berbahaya

Baca Juga:

LOMBOK UTARA, MENARA62.COM –Langit masih gelap. Sembilan orang tim Lazismu yang mengawal ekspedisi Klinik Apung Said Tuhuleley sudah berkemas-kemas. Selepas subuh, mereka akan bertolak dari Pelabuhan Teluk Nare, Lombok Utara, menuju Pelabuhan Selayar, Sulawesi Selatan.

Inilah perjalanan hari ketiga mereka. Bila tidak ada halangan cuaca, menjelang magrib, kapal yacht berbobot 8 ton dengan mesin tempel berkekuatan 3 x 250 cc itu akan merapat di Pelabuhan Selayar.

Perjalanan hari ketiga ini merupakan etape yang berbahaya. Sebab, jalur Teluk Nare – Selayar dikenal kurang ramah. Anginnya kencang, ombaknya juga besar. Apalagi untuk kapal sekecil Klinik Apung Said Tuhuleley.

”Mohon doa semuanya, agar Klinik Apung Said Tuhuleley berhasil melintasi jalur ini dengan selamat dan tidak menemui kendala yang berarti,” kata Syafi’i Latuconsina yang memimpin perjalanan.

Perjalanan masih panjang. Tiba di Selayar berarti sudah separo jalan. Masih perlu dua hari lagi untuk mencapai Pelabuhan Ambon. Rabu, 23 Februari, Klinik Apung Said Tuhuleley harus tiba di tujuan akhir.

Lazismu akan memperkenalkan klinik Apung Said Tuhuleley kepada seluruh peserta Tanwir Muhammadiyah yang akan dibuka Presiden Joko Widodo pada 24 Februari. Selanjutnya, klinik akan melayani kesehatan masyarakat di kepulauan Maluku dan Papua sepanjang usianya.

- Advertisement -
- Advertisement -

Terbaru!