KARANGANYAR, MENARA62.COM — Kejurda XV Tapak Suci Pimda 55 Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, tahun 2017, juga diikuti kontingen dari Nabire, Papua. Kejurda itu dilaksanakan selama tiga hari mulai 23 – 25 Desember. Kejurda yang dibuka Bupati Karanganyar Juliyatmono, Sabtu (23/12/2017) malam itu, digelar di Aula Serba Guna SMK Muhammadiyah 3 Karanganyar.
Dari 47 kontingen dan 671 atlet peserta kejurda, terdapat 6 personil atlet dan 1 orang official yang berasal dari Nabire-Papua. Kehadiran peserta kontingen dari Nabire ini mendapat perhatian dan sambutan tersendiri dari Bupati Karanganyar Juliyatmono saat seremonial pembukaan kejurda.
“Terima kasih, salut dan bangga atas partisipasi kehadiran anak-anak Tapak Suci dari Nabire Provinsi Papua. Ini bisa menjadi media untuk merajuk ukhuwah dan persatuan anak bangsa. Ada 34 Provisi di Indonesia jika masing-masing terdapat Tapak Suci ini sudah merupakan kekuatan untuk menjalin persatuan dalam kebhinekaan NKRI,” kata Juliyatmono.
Pada kesempatan tersebut, orang nomor satu di Kabupaten Karangnyar yang juga mantan ketrua Pemuda Muhammadiyah ini, mengajak foto bersama kontingen kejurda Tapak Suci dari Nabire-Papua.
Pimpinan rombongan Tapak Suci Pimda 244 Nabire, Imam mengatakan, jika yang dibawa dari Nabire tidak semata dalam rangka mengikuti kejurda saja, namun sekaligus safari kegiatan mulai dari Malang, Karanganyar dan selanjutnya akan ada kegiatan di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).
Imam yang pernah menempuh pendidikan di perguruan tinggi Muhammadiyah Karanganyar ini, membawa 6 orang anak didiknya untuk mengikuti kejurda sekaligus untuk menambah pengalaman dan wawasan lain terkait Muhammadiyah.
Penulis: MPI PDM Karanganyar – Joemadi
