SOLO, MENARA62.COM -– Jatmiko, Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta menyampaikan, sekolahnya menerapkan internalisasi budaya 5 S : Senyum, Sapa, Salam, Sopan, dan Santun.
Budaya 5 ini, menurut Jatmiko, harus menjadi kebiasaan dalam keseharian. “Setiap kali bertemu baik antar guru, antar siswa, antar siswa dan guru, maupun antar semua tamu yang termasuk ke lingkungan sekolah, 5 S tidak terlupakan,” ujarnya.
Dengan mottonya : unggul dalam prestasi dilandasi akhlakul karimah, sehat, bersih, hijau dan lestari
Hal tersebut disampaikan Jatmiko ketika menerima Kelompok Kerja Penyuluh (Pokjaluh) Agama Islam Boyolali yang datang bersilaturrahmi, Kamis (5/9/2019).
“Di usianya yang sudah 84 tahun, sekolah berkhidmah atau melayani masyarakat dan umat salah satu programnya pengumpulan dan penyaluran zakat fitrah, penyembelihan hewan qurban, bakti sosial ke panti asuhan, panti jompo, sekolah-sekolah Muhammadiyah yang lain bekerja sama Lazismu Solo dan anjangsana purna tugas,” katanya
Sementara itu, Mas’ud SAg didampingi MF Ihsan menyampaikan, program baksos SD Muhammadiyah Ketelan Surakarta sangat bagus sekali.
“Semoga program baksos yang diadakan rekan-rekan dari lembaga ini, bisa berkelanjutan di tahun masa yang akan datang. Khususnya pada daerah-daerah yang lemah perekonomiannya, juga lemah keimanan dan lemah ketauhidannya,” ujarnya.
Sehingga dengan Program khusus yang diadakan, menurut Mas’ud, bisa membawa kemanfaatan dan keberkahan dari warga Rempelas, Guwo, Kemusu.
“Dan lebih-lebih pada lembaga SD Muhammadiyah Ketelan, lebih sukses lagi baik di dunia maupun di akherat, amin, barokallah …,”ujarnya.
