SOLO, MENARA62.COM – Lembaga Pengabdian Masyarakat dan Pengembangan Persyarikatan Universitas Muhammadiyah Surakarta (LPMPP UMS) melakukan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) yang dilaksanakan di Balai Desa Mancasan, Baki, Sukoharjo.
Monitoring dan Evaluasi yang dimaksud yaitu Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Pemberdayaan Berbasis Masyarakat Gerai Stimulasi Tumbuh Kembang Berbasis Pendidikan dan Playground yang merupakan Hibah Pengabdian Kepada Masyarakat Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Program tersebut dilaksanakan oleh 3 Dosen UMS : Farid Rahman, SSt.FT., M.Or.; Tiara Fatmarizka, S.Fis, M.Sc.; Qonitah Faizatul Fitriyah, S.Pd, M.Pd., serta 3 Mahasiswa UMS : Maula Ma’ruf Fatiha Putra Raharjo, Nur Intan Lia Putri Andhini, dan Daninta Lintang Nur’aini.
Farid Rahman menyampaikan kegiatan tersebut merupakan program tahun ke dua untuk memfasilitasi Desa Mancasan untuk Gerai Stimulasi Tumbuh Kembang Berbasis Pendidikan dan Playground. Dimulai sejak Juni hingga Agustus dengan pembangunan bertahap selama 4 kali pembangunan.
“Di sini (Desa Mancasan) memiliki dua prioritas permasalahan. Pertama, desa belum memiliki fasilitas terkait dengan gerai stimulasi untuk motorik anak. Ke dua, belum ada optimalisasi antara guru PAUD dengan anak-anak PAUD untuk bisa bergabung,” papar Farid Rahman yang juga sebagai Kaprodi Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) UMS, Rabu (9/10/2024).
Kita, lanjut Farid, memberikan fasilitas ini sepenuhnya untuk Desa Mancasan. Fasilitas yang kita berikan untuk stimulasi motorik anak seperti alat yang kita buat sendiri kreasi penelitian yang berfungsi untuk menstimulasi syaraf sensorik dan motorik anak.
Kabid Pengabdian Kepada Masyarakat LPMPP UMS, Prof. Dr. Muhtadi, M.Si., dalam pelaksanaan Monev tersebut menyampaikan secara umum pelaksanaan sudah berjalan sangat baik.
“Kami mewakili DRTPM melakukan monitoring apakah semua rencana pelaksanaan yang dirancang oleh tim pelaksana sudah dilaksanakan serta teknologi yang direncanakan itu apakah sudah diberikan kepada mitra dengan baik,” terang Guru Besar Program Studi Farmasi UMS itu.
Alhamdulillah, imbuhnya, dari pengecekan yang telah kita laksanakan pada Selasa, (8/10), sudah berjalan dengan sangat baik dan semua program berjalan sesuai dengan rencana.
Sri Budiarti S.Pd., sangat berterima kasih kepada DRTPM UMS karena alat-alat yang diberikan sangat menyasar bagi masyarakatnya, terutama PAUD, digunakan oleh balita, ibu hamil (bumil), dan mereka senang.
“Waktu Posyandu juga digunakan oleh bumil yang membawa anaknya, jadi program ini benar benar sangat bermanfaat. Baru kali ini Mancasan mendapat bantuan seperti ini,” pungkasnya. (*)