LazisMu Bali Tasyarufkan Daging Kurban Kepada 7.046 Keluarga se-Bali

DENPASAR, MENARA62.COM. Gema Takbir menggema serempak di seantero Bali pada tanggal (9/7) 2022 khususnya pada warga Muhammadiyah Bali yang telah merayakan Idul Adha 1443 H.

Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sadaqah PWM Bali atau LAZISMU Wilayah Bali beserta 8 Kabupaten dan 1 Kota serempak melakukan pengumpulan hewan kurban selama 1 bulan. Gerakan ini dilalui dengan koordinasi dan konsolidasi bersama Lazismu Kabupaten – Kota se – Bali sampai pada Kantor Layanan yang tersebar di kecamatan.

Pencapaian Kurban di tahun 2022 adalah sejumlah 104 hewan kurban kalau dinominalkan menjadi sebesar 1.127.300.000 dengan jumlah pengkurban sebanyak 411 orang dan ditasyarufkan kepada 7046 KK yang tersebar di seluruh wilayah Bali dari perkotaan sampai di pedesaan.

Melihat banyaknya kurban dan pengkurban tahun ini, justru menjadi sangat tinggi walau masih dimasa recovery perekonomian khususnya bagi warga Muhammadiyah.

Hal ini bisa terjadi karena beberapa metode yang dilakukan warga Muhammadiyah dalam menghadapi Idul Adha tahun ini, dari TAKUR atau Tabungan Kurban hingga patungan 1 sapi dengan 7 muzaqi pengkurban.

Tatang Mukti Wijaya sebagai koordinator penyelenggaraan pemotongan hewan kurban LazisMu Bali yang diadakan di Gedung Dakwah Muhammadiyah Bali menyampaikan bahwa semangat berkurban perlu untuk ditingkatkan terutama di masa – masa saat ini.

” Nilai berkurban kita saat ini akan menjadi nilai saling tolong menolong pada kehidupan bermasyarakat. Yang kuat menolong yang lemah dan yang lemah menopang yang kuat. Semoga di tahun depan volume berkurban kita semakin banyak dan lebih luas lagi kita bisa berbagi,” tutur anggota MPK PWM Bali ini.

Sementara itu Ketua LazisMu Bali Miftah Nurahman menyampaikan semangat saling memberi adalah merupakan moto LazisMu yaitu memberi untuk negeri, akan senantiasa menjadi motifasi dalam melakukan kegiatan filantropi.

Momen Idul Kurban tahun 2022 mengalami peningkatan sejumlah 30 persen dibandingkan tahun 2021. Ini merupakan pertanda baik bagi peningkatan ekonomi Bali. Tutupnya.